Bawaslu Gianyar Kawal Hak Para Disabilitas

Salah satunya memberikan peluang kepada disabilitas menjadi penyelenggara Pemilu. Hal itu diungkapkan Ketua Bawaslu Kabupaten Gianyar, I Wayan Hartawan dalam rapat Persiapan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif tahun 2022 di Kantor Bawaslu Gianyar, Rabu (28/9).

Rapat dihadiri oleh Anggota Bawaslu Kabupaten Gianyar, Ni Made Suniari Siartikawati dan I Wayan Gede Sutirta, para guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Gianyar, Pengurus Yayasan Bhakti Senang Hati, dan Pengurus Yayasan Cahaya Mutiara Ubud.

Dalam rilis Bawaslu Bali yang diterima NusaBali, Rabu (28/9), Hartawan menyampaikan sebagai bentuk komitmen bersama nantinya partisipasi para penyandang disabilitas dapat meningkat dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Terlebih lagi jika dapat terlibat langsung menjadi Penyelenggara Pemilu.

“Saya berharap didalam Pemilu tahun 2024 nanti, partisipasi teman-teman penyandang disabilitas dapat meningkat, baik selaku pengawas atau terlibat langsung menjadi penyelenggara Pemilu,” harap pria asal Desa Guwang, Kecamatan Sukawati tersebut.
 
Sementara anggota Bawaslu Gianyar, Ni Made Suniari Siartikawati menambahkan, diselenggarakannya kegiatan kemarin untuk mempersiapkan metode yang digunakan dalam memberikan sosialisasi kepada penyandang disabilitas, agar sesuai dengan kebutuhan.
 
“Jadi untuk memberikan sosialisasi tentu metode yang kita gunakan harus sesuai dengan kebutuhan, agar sosialisasi yang disampaikan dapat diterima oleh teman-teman penyandang disabilitas,” jelas Suniari.
 
Hal yang sama disampaikan I Wayan Gede Sutirta, bahwa dengan telah dikantonginya data penyandang disabilitas, pemetaan dapat dilakukan untuk menindak lanjuti permasalahan terkait hak, fasilitas dan akses untuk penyandang disabilitas di Kabupaten Gianyar
 
“Dengan telah mengantongi Data penyandang disabilitas di Kabupaten Gianyar, yang diperoleh dari Dinas Sosial,  tentu pemetaan dapat dilakukan agar nantinya kendala yang dihadapi penyandang disabilitas mendapat perhatian khusus terkait hak, fasilitas serta akses untuk penyandang disabilitas, pada pelaksanaan Pemilu tahun 2024,” ujarnya.

 Menanggapi apa yang disampaikan Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten Gianyar pengurus Yayasan Bhakti Senang Hati, I Nyoman Sukadana  menyampaikan apresiasi  mendalam kepada Bawaslu Kabupaten Gianyar dengan komitmennya mengawal penyandang disabilitas, agar kedepannya dapat menggunakan hak pilihnya dengan nyaman.
 
“ Pertama saya mengucapkan terimakasih kepada Bawaslu dengan komitmennya mengawal penyandang disabilitas, agar kedepannya penyandang disabilitas dapat menggunakan hak pilihnya dengan nyaman,” ujar Sukadana.
 
Sementara Ni Made Ratni selaku pengurus yayasan Cahaya Mutiara Ubud menyampaikan agar Bawaslu Kabupaten Gianyar dapat menggandeng Komunitas penyandang disabilitas lainnya di Kabupaten Gianyar, untuk meningkatkan partisipasi penyandang disabilitas dalam pelaksanaan pemilu. Selain itu, sosialisasi juga agar dilakukan dapat merata se-Kabupaten Gianyar.

Sementara itu guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Gianyar, Sriwahyuni menuturkan bahwa pihaknya siap mendampingi Bawaslu Kabupaten Gianyar dalam memberikan sosialisasi kepada penyandang disabilitas. "Tentunya metode yang digunakan dalam memberikan sosialisasi dapat diterima oleh teman-teman penyandang disabilitas," ujar Sriwahyuni. *nat,nvi