Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior, Lifter Potensial Bermunculan
JAKARTA, NusaBali
Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) Djoko Pramono mengatakan bibit lifter potensial bermunculan dalam Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior 2022.
Menurut Djoko, peta kekuatan daerah merata dalam ajang yang secara resmi berakhir di GOR Klebengan, Sleman, Yogyakarta, Jumat (30/9) malam. Djoko pun optimistis regenerasi atlet angkat besi di Indonesia tetap terjaga.
"Saya senang daerah-daerah mulai bangkit dengan banyak melahirkan lifter-lifter muda yang andal. Ini menandakan bahwa kita tidak kekurangan stok atlet," kata Djoko Pramono.
Adapun dalam gelaran tersebut, atlet putri asal Jawa Timur Luluk Diana (49kg putri) dan Muhamad Husni (55kg putra) asal Lampung menyabet predikat The Best Lifter, setelah masing-masing menyabet enam emas dengan rincian tiga di kategori remaja dan sisanya di junior.
Muhamad Husni juga memecahkan Rekornas di angkatan snatch dan total angkatan menggeser pencapaian Satrio Adi Nugroho (Jawa Barat). Pada angkatan snatch, Husni mencetak 116kg menggeser rekor sebelumnya 111kg. Sedangkan total angkatan jadi 254 kg dari sebelumnya 252 kg di kategori remaja maupun junior.
Sedangkan bagi Luluk Diana, kejuaraan itu menjadi sasaran antara sebelum berlaga di Pra-PON Aceh-Sumut tahun depan. Menurutnya, persiapan menghadapi Kejurnas kali ini sudah cukup lama. Seusai Kejurnas Luluk fokus tampil di Pra-PON di Bandung. Luluk Diana pernah jadi juara di Kejuaraan Dunia Remaja di Meksiko pada 11-18 Juni.
Dalam kejuaraan di Yogyakarta tersebut, tim angkat besi Jambi meraih poin terbanyak sekaligus menjadi sebagai juara. Peringkat kedua di tempati Jawa Timur dan ketiga yakni Jawa Barat.
Kejurnas Angkat Besi Remaja dan Junior 2022 dijadwalkan bergulir dua seri. Setelah seri pertama, akan bergulir di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Oktober ini. *ant
1
Komentar