Ditinggal Pensiun, Kursi Kadis Kesehatan Lowong
GIANYAR, NusaBali
Kadis Kesehatan Gianyar, dr Ida Komang Upeksa, mengakhiri masa pengabdiannya sebagai abdi negara per 1 Oktober 2022.
Otomatis kursi Kadis Kesehatan Gianyar lowong. Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gianyar, I Wayan Wirasa, mengatakan Sekretaris Dinas Kesehatan Ni Nyoman Ariyuni ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Kadiskes Gianyar.
Wayan Wirasa membenarkan dr Ida Komang Upeksa yang menjabat Kadis Kesehatan pensiun per 1 Oktober 2022. Selanjutnya menunggu pengumuman lelang jabatan. “Proses lelang jabatan seperti biasa,” ungkap Wayan Wirasa, Minggu (2/10). dr Ida Komang Upeksa merupakan mantan Direktur RSUD Sanjiwani Gianyar. Menjabat selama 6 tahun 37 hari dari tahun 2015-2021. Sempat menjadi Plt Kadis Kesehatan tahun 2020 dan resmi menjabat Kadis Kesehatan tahun 2021.
Selama menjabat Kadis Kesehatan, dr Upeksa sangat berperan dalam percepatan vaksinasi di Gianyar dan pengendalian Covid-19. Saat dihubungi per telepon, setelah pensiun dr Upeksa akan menjalankan hobinya sebagai petani di kampung halamannya, Singaraja. Berkebun kelengkeng, durian, jambu mete, dan lainnya. “Saya pensiun per 1 Oktober kemarin, selanjutnya bertani dan berkebun di kampung halaman,” ujar dr Upeksa. *nvi
Wayan Wirasa membenarkan dr Ida Komang Upeksa yang menjabat Kadis Kesehatan pensiun per 1 Oktober 2022. Selanjutnya menunggu pengumuman lelang jabatan. “Proses lelang jabatan seperti biasa,” ungkap Wayan Wirasa, Minggu (2/10). dr Ida Komang Upeksa merupakan mantan Direktur RSUD Sanjiwani Gianyar. Menjabat selama 6 tahun 37 hari dari tahun 2015-2021. Sempat menjadi Plt Kadis Kesehatan tahun 2020 dan resmi menjabat Kadis Kesehatan tahun 2021.
Selama menjabat Kadis Kesehatan, dr Upeksa sangat berperan dalam percepatan vaksinasi di Gianyar dan pengendalian Covid-19. Saat dihubungi per telepon, setelah pensiun dr Upeksa akan menjalankan hobinya sebagai petani di kampung halamannya, Singaraja. Berkebun kelengkeng, durian, jambu mete, dan lainnya. “Saya pensiun per 1 Oktober kemarin, selanjutnya bertani dan berkebun di kampung halaman,” ujar dr Upeksa. *nvi
Komentar