Bangli Tuan Rumah Olimpiade Matematika dan Sains se-Asia

Tiga siswa terbaik akan mengikuti Olimpiade Matematika dan Sains Tingkat Asia Tahun 2022 yang akan digelar di Bangli. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, I Komang Pariarta mengatakan Olimpiade Matematika dan Sains ini diselenggarakan oleh Surya Institute bekerjasama dengan Pemkab Bangli. Olimpiade kali ini Bangli didapuk sebagai tuan rumah.

Dipilihnya Bangli sebagai tuan rumah pada ajang internasional ini karena Surya Institute ingin menjadikan Bangli sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya matematika dan sains. Di samping itu untuk memacu peningkatan literasi sains dan matematika.

"Berdasarkan hasil dari assessment nasional, rata-rata kompetensi sains dan kompetensi numerasi masih rendah. Diharapkan ajang ini mampu memberikan efek kejut pada upaya peningkatan kompetensi literasi dua bidang tersebut," kata Komang Pariarta didampingi Sekretaris Disdikpora Bangli, I Nengah Wikrama.

Lebih lanjut, Olimpiade Matematika dan Sains ini bakal diikuti sekitar 60 tim. Sesuai jadwal acara ini dilaksanakan tanggal 23-27 November 2022 di Museum Gunung Api Batur (Museum Geopark), Kintamani. Kata Komang Pariarta, olimpiade ini sudah dilaksanakan beberapa kali. Tahun ini masuk tahun ke-12. Indonesia selalu mengirimkan perwakilan. Hanya saja belum pernah ada wakil dari Bangli. Tahun ini sebagai tuan rumah Bangli mendapat kesempatan untuk mengirimkan perwakilan. "Perwakilan dari Indonesia ada, tapi Bangli diberikan kesempatan langsung ikut berkompetisi," ungkapnya.

Rencananya Bangli mengirimkan perwakilan terdiri dari 1 tim sains dan 1 tim matematika tingkat SD, serta 1 tim sains dan 1 tim matematika tingkat SMP. Masing-masing tim terdiri dari tiga orang. Sementara Bangli mengadakan seleksi itu untuk mencari siswa terbaik untuk mengikuti Olimpiade ini. Seleksi digelar di SMPN 3 Bangli. Para siswa diminta mengerjakan soal-soal yang dibuat oleh tim pengawas.

Selanjutnya, dari peserta yang ikut seleksi dipilih masing-masing 10 besar untuk Matematika dan Sains baik tingkat SD dan SMP. Kemudian akan dilakukan pembinaan untuk dicari tiga besar mewakili Bangli dalam Olimpiade.

"Hari ini seleksi diikuti 260 orang peserta SD dan SMP. Masing-masing sekolah mengirimkan perwakilannya. Para siswa hadir dengan didampingi para gurunya," ujar pejabat asal Desa Tamanbali, Kecamatan Bangli ini. Seleksi berlangsung selama satu hari, maka itu kegiatan belajar mengajar di SMPN 3 Bangli dilakukan lewat daring, Senin kemarin. *esa