Itjenad Turun Audit Kodam Udayana
DENPASAR, NusaBali
Tim dari Inspektorat Jenderal Angkatan Darat (Itjenad) melakukan audit di Kodam IX/Udayana, Senin (10/10).
Kedatangan dari Rombongan Itjenad yang dipimpin oleh Irter Itum Itjenad Brigjen TNI Supriyanto dalam rangka kegiatan pengawasan Current Audit Itjenad TA 2022 di satuan jajaran Kodam IX/Udayana. Mereka diterima langsung oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto di ruang Airlangga Makodam IX/Udayana, Denpasar.
Dalam sambutannya, Pangdam menegaskan kegiatan Current Audit Itjenad di satuan jajaran Kodam IX/Udayana digelar untuk melaksanakan pengawasan terhadap satuan jajaran Kodam IX/Udayana dalam melaksanakan tugasnya mempedomani program yang telah ditentukan agar tetap dalam koridor peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Di samping itu, pengawasan ini dilakukan guna mencegah kemungkinan terjadinya penyimpangan yang dapat berpengaruh terhadap pencapaian sasaran program satuan," jelas Pangdam.
Pangdam juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi masalah yang dihadapi pada program kerja yang sedang dilaksanakan, sehingga nantinya bisa mendapatkan solusi penyelesaian yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Dalam rangka mendukung keberhasilan pelaksanaan Current Audit kali ini, mari kita ciptakan suasana kerja yang harmonis, terbuka dan saling percaya, serta adakan komunikasi timbal balik yang baik karena kita sama-sama mempunyai tanggung jawab terhadap TNI Angkatan Darat sesuai bidang tugas masing-masing," tegas Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan, jika mendapatkan temuan yang berkaitan dengan pelaksanaan program kerja dan anggaran, maka kepada Tim Wasrik agar dapat memberikan arahan dan bimbingan, sehingga diperoleh solusi yang tepat untuk memperbaiki temuan tersebut.
"Manfaatkan kegiatan pengawasan Current Audit Itjenad ini sebaik-baiknya, dengan harapan pencapaian hasil program kerja untuk satu tahun anggaran yang sedang berjalan dapat lebih berdaya guna dan berhasil guna," harap jenderal bintang dua di pundak ini.
Sementara itu, dalam amanat Irjenad yang dibacakan oleh Ketua Tim Wasrik Current Audit mengatakan current audit ini untuk melakukan pengawasan terhadap program kerja dan anggaran tahun 2022 yang sedang berjalan. Metode current audit bersifat konsultasi atau pendampingan terhadap kemungkinan potensi-potensi masalah yang akan muncul.
"Diharapkan, pada pelaksanaan post audit, tidak terdapat lagi temuan-temuan berulang yang sudah dikonsultasikan pada pelaksanaan current audit," jelas Irjenad. *pol
1
Komentar