Menjaga Kesehatan Mata
OBAT tetes mata menjadi salah satu penolong terbaik ketika mata kering.
Namun ternyata, menurut WebMD, kandungan larutan garam atau saline yang merupakan bahan dasarnya bisa menjadi obat untuk beberapa kondisi kesehatan.
Beberapa manfaat obat tetes mata yang perlu diketahui:
1. Mengatasi mata kering karena lensa kontak
Obat tetes mata yang diteteskan ketika menggunakan lensa kontak bisa membuat mata tetap lembab dan nyaman. Meskipun begitu, Verywell Health yang dilansir dari kompas.com, menyebutkan tidak semua tetes mata bisa digunakan bersamaan dengan lensa kontak karena dapat menyebabkan mata merah dan iritasi. Selalu gunakan obat tetes mata khusus untuk lensa kontak agar mata terasa lebih nyaman.
2. Mengatasi konjungtivitis atau mata merah
2. Mengatasi konjungtivitis atau mata merah
Melansir Mayo Clinic, obat tetes mata bisa menggantikan air mata sehingga gejala konjungtivitis bisa teratasi. Obat tetes mata yang digunakan bisa dibeli dengan mudah di pasaran. Namun ketika terdapat gejala lain, dokter biasanya akan memberikan obat tetes mata dengan kandungan tertentu.
3. Membantu mengurangi infeksi sebelum operasi katarak
3. Membantu mengurangi infeksi sebelum operasi katarak
Verywell Health menjelaskan penggunaan obat tetes mata dapat mencegah katarak untuk berkembang. Namun, jenis obat tetes mata yang digunakan adalah yang mengandung lanosterol yang dinilai efektif untuk mengatasi katarak ringan. Penggunaan obat tetes mata sebelum operasi katarak juga disebutkan oleh WebMD dapat mencegah infeksi, membuat pupil membesar, dan membuat area tersebut mati rasa. Ketika dokter sudah mengeluarkan lapisan keruh pada mata dan menggantinya, obat tetes mata bisa mengurangi risiko infeksi dan mempercepat proses penyembuhan.
4. Meringankan keratitis atau infeksi kornea
4. Meringankan keratitis atau infeksi kornea
Penggunaan lensa kontak bisa memperbesar risiko infeksi jika tidak terjaga kebersihannya. Obat tetes mata yang mengandung formula antibakteri bisa mengurangi gejala infeksi kornea ringan akibat penggunaan lensa kontak.
5. Membantu penyembuhan setelah operasi transplantasi kornea
5. Membantu penyembuhan setelah operasi transplantasi kornea
Operasi transplantasi kornea akan menggantikan kornea yang sakit dengan yang lebih jernih. Obat tetes mata berfungsi untuk mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi penolakan jaringan donor.
6. Membasahi mata kering
6. Membasahi mata kering
Melansir American Academy of Ophthalmology, dalam kompas.com, obat tetes mata bekerja dengan cara menyediakan kelembaban yang sama dengan yang diberikan oleh air mata. Obat tetes mata yang dapat dibeli dengan bebas di pasaran akan membantu mengatasi mata kering, namun diperlukan pengobatan lebih lanjut untuk kondisi yang lebih parah.
7. Mengurangi gejala alergi
7. Mengurangi gejala alergi
Melansir WebMD, obat tetes mata dapat mengurangi beberapa gejala alergi, seperti mata gatal, berair, kemerahan, terasa perih, dan terbakar. Kondisi alergi yang dialami akan menentukan kandungan obat tetes mata yang dipilih. Namun biasanya, obat tetes mata yang bisa dibeli dengan bebas tetap bermanfaat untuk mengurangi gejala alergi.
Menjaga kesehatan mata bukan sekadar menjaga jarak pandang aman saat menonton TV atau membaca buku saja. Tapi juga tergantung pada asupan nutrisi. Makanan apa saja yang dapat membantu menjaga indera penglihatan?
Antioksidan dan phytonutrient yang terdapat pada sayuran hijau seperti dilansir dari laman hellosehat, dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mata. Bayam hijau, kale, collard, selada berdaun hijau gelap seperti selada romaine, serta brokoli merupakan sumber lutein dan zeaxanthin yang baik. Lutein dan zeaxanthin berfungsi melindungi mata dari sinar bernergi tinggi yang dapat membahayakan mata, contohnya adalah sinar ultraviolet yang berasal dari sinar matahari. Menurut beberapa penelitian, lutein dan zeaxanthin membantu meningkatkan kualitas penglihatan terutama di keadaan yang minim cahaya.
Jika mengonsumsi makanan kaya lutein dan zeaxanthin maka dapat terhindar dari penyakit mata akibat usia lanjut. Mereka yang rajin makan sayur-sayuran hijau memiliki kemungkinan 50 persen lebih rendah untuk mengalami katarak di kemudian hari.
Saat mengonsumsi sayuran hijau, tidak hanya akan mendapat lutein dan zeaxanthin saja tetapi juga berbagai jenis vitamin khususnya vitamin C dan vitamin E. Banyak penelitian yang menggunakan campuran lutein, zeaxanthin, vitamin C, dan vitamin E untuk mencegah berbagai penyakit mata.
Lantaran sifatnya yang bukan zat gizi melainkan phytonutrient, lutein dan zeaxanthin tidak memiliki anjuran konsumsi harian. Tetapi untuk menjaga kesehatan mata, menurut The American Optometric Association, dilansir dari hellosehat.com, dibutuhkan lutein kira-kira 10 mg per hari, dan 2 mg per hari untuk zeaxanthin. Pada 1 cangkir bayam sudah terdapat 20,4 mg lutein dan zeaxanthin. Sementara pada 1 cup brokoli terdapat 1,6 mg lutein dan zeaxanthin. Kadar lutein dan zeaxanthin terbanyak ditemukan pada kale yaitu 23,8 mg per cup nya.
Banyaklah makan wortel. Anjuran ini pasti sering didengar sejak kecil. Ini karena kandungan beta karoten di dalamnya. Tak Cuma wortel, labu kuning dan ubi berwarna kuning cenderung oranye juga banyak mengandung beta karoten. Selain bermanfaat bagi kesehatan, karoten sekaligus berfungsi memberi warna kuning dan oranye pada makanan.
Baik wortel, labu, maupun ubi sebenarnya tidak serta merta mengandung vitamin A. Yang terkandung dalam makanan berupa bahan dasar pembentuk vitamin A. Ada dua jenis bahan dasar vitamin A yang terdapat pada makanan. Yaitu preformed vitamin A yang terdapat pada pangan hewani (seperti ikan, daging, susu dan olahannya) dan prekursor vitamin A yang terdapat pada sayur dan buah dalam bentuk beta karoten. Di tubuh, preformed dan prekursor vitamin A ini akan diubah menjadi vitamin A.
Banyaknya vitamin A yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah 500-600 mcg per hari untuk orang dewasa. Namun hati-hati jika yang dikonsumsi vitamin A dalam bentuk preformed. Jika dikonsumsi berlebihan, preformed vitamin A dapat menyebabkan masalah kesehatan dan terutama berbahaya bagi ibu hamil. Perlu berkonsultasi dengan dokter lebih dahulu.
Asam lemak omega 3 pada ikan dan kacang-kacangan juga bermanfaat menjaga mata. Penelitian mengungkapkan asam lemak omega 3 ternyata dapat meningkatkan kesehatan mata. Contoh asam lemak omega 3 adalah DHA, EPA, dan ALA. Asam lemak omega 3 yang dikonsumsi ibu selama hamil berperan dalam membantu perkembangan fungsi penglihatan pada janin. Penelitian di Kanada diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition menemukan bayi dengan ibu mengonsumsi suplemen omega 3 saat hamil ternyata memiliki fungsi penglihatan lebih baik, dibandingkan bayi yang ibunya tidak mengonsumsi suplemen.
Bagi dewasa, asam lemak omega 3 dapat membantu melindungi mata dari menurunnya fungsi otot mata dan sindrom mata kering. Asam lemak esensial lainnya juga berfungsi mengurangi risiko glaukoma dan tekanan tinggi pada bola mata.
Penelitian di Eropa 2008, partisipan yang mengonsumsi ikan tinggi omega 3 (seperti salmon, tuna, mackerel) minimal seminggu sekali berisiko 50% lebih rendah terkena neovascular, suatu penyakit di mana pembuluh darah tumbuh pada retina dan menyebabkan kerusakan pada sel retina yang peka akan cahaya. Ini menyebabkan timbulnya blind spot.
Ikan, kacang-kacangan, dan minyak zaitun adalah jenis makanan kaya asam lemak omega 3. Pilihlah ikan laut dalam seperti tuna dan salmon karena ikan jenis ini kaya omega 3. Kacang mede dan almond mengandung asam lemak. Tetapi jenis kacang yang paling banyak mengandung omega 3 adalah jenis walnut. Minyak yang berasal tumbuhan juga mengandung omega 3, minyak zaitun merupakan sumber omega 3 yang mudah didapat dan bisa digunakan sehari-hari untuk memasak. *
Menjaga kesehatan mata bukan sekadar menjaga jarak pandang aman saat menonton TV atau membaca buku saja. Tapi juga tergantung pada asupan nutrisi. Makanan apa saja yang dapat membantu menjaga indera penglihatan?
Antioksidan dan phytonutrient yang terdapat pada sayuran hijau seperti dilansir dari laman hellosehat, dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mata. Bayam hijau, kale, collard, selada berdaun hijau gelap seperti selada romaine, serta brokoli merupakan sumber lutein dan zeaxanthin yang baik. Lutein dan zeaxanthin berfungsi melindungi mata dari sinar bernergi tinggi yang dapat membahayakan mata, contohnya adalah sinar ultraviolet yang berasal dari sinar matahari. Menurut beberapa penelitian, lutein dan zeaxanthin membantu meningkatkan kualitas penglihatan terutama di keadaan yang minim cahaya.
Jika mengonsumsi makanan kaya lutein dan zeaxanthin maka dapat terhindar dari penyakit mata akibat usia lanjut. Mereka yang rajin makan sayur-sayuran hijau memiliki kemungkinan 50 persen lebih rendah untuk mengalami katarak di kemudian hari.
Saat mengonsumsi sayuran hijau, tidak hanya akan mendapat lutein dan zeaxanthin saja tetapi juga berbagai jenis vitamin khususnya vitamin C dan vitamin E. Banyak penelitian yang menggunakan campuran lutein, zeaxanthin, vitamin C, dan vitamin E untuk mencegah berbagai penyakit mata.
Lantaran sifatnya yang bukan zat gizi melainkan phytonutrient, lutein dan zeaxanthin tidak memiliki anjuran konsumsi harian. Tetapi untuk menjaga kesehatan mata, menurut The American Optometric Association, dilansir dari hellosehat.com, dibutuhkan lutein kira-kira 10 mg per hari, dan 2 mg per hari untuk zeaxanthin. Pada 1 cangkir bayam sudah terdapat 20,4 mg lutein dan zeaxanthin. Sementara pada 1 cup brokoli terdapat 1,6 mg lutein dan zeaxanthin. Kadar lutein dan zeaxanthin terbanyak ditemukan pada kale yaitu 23,8 mg per cup nya.
Banyaklah makan wortel. Anjuran ini pasti sering didengar sejak kecil. Ini karena kandungan beta karoten di dalamnya. Tak Cuma wortel, labu kuning dan ubi berwarna kuning cenderung oranye juga banyak mengandung beta karoten. Selain bermanfaat bagi kesehatan, karoten sekaligus berfungsi memberi warna kuning dan oranye pada makanan.
Baik wortel, labu, maupun ubi sebenarnya tidak serta merta mengandung vitamin A. Yang terkandung dalam makanan berupa bahan dasar pembentuk vitamin A. Ada dua jenis bahan dasar vitamin A yang terdapat pada makanan. Yaitu preformed vitamin A yang terdapat pada pangan hewani (seperti ikan, daging, susu dan olahannya) dan prekursor vitamin A yang terdapat pada sayur dan buah dalam bentuk beta karoten. Di tubuh, preformed dan prekursor vitamin A ini akan diubah menjadi vitamin A.
Banyaknya vitamin A yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah 500-600 mcg per hari untuk orang dewasa. Namun hati-hati jika yang dikonsumsi vitamin A dalam bentuk preformed. Jika dikonsumsi berlebihan, preformed vitamin A dapat menyebabkan masalah kesehatan dan terutama berbahaya bagi ibu hamil. Perlu berkonsultasi dengan dokter lebih dahulu.
Asam lemak omega 3 pada ikan dan kacang-kacangan juga bermanfaat menjaga mata. Penelitian mengungkapkan asam lemak omega 3 ternyata dapat meningkatkan kesehatan mata. Contoh asam lemak omega 3 adalah DHA, EPA, dan ALA. Asam lemak omega 3 yang dikonsumsi ibu selama hamil berperan dalam membantu perkembangan fungsi penglihatan pada janin. Penelitian di Kanada diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition menemukan bayi dengan ibu mengonsumsi suplemen omega 3 saat hamil ternyata memiliki fungsi penglihatan lebih baik, dibandingkan bayi yang ibunya tidak mengonsumsi suplemen.
Bagi dewasa, asam lemak omega 3 dapat membantu melindungi mata dari menurunnya fungsi otot mata dan sindrom mata kering. Asam lemak esensial lainnya juga berfungsi mengurangi risiko glaukoma dan tekanan tinggi pada bola mata.
Penelitian di Eropa 2008, partisipan yang mengonsumsi ikan tinggi omega 3 (seperti salmon, tuna, mackerel) minimal seminggu sekali berisiko 50% lebih rendah terkena neovascular, suatu penyakit di mana pembuluh darah tumbuh pada retina dan menyebabkan kerusakan pada sel retina yang peka akan cahaya. Ini menyebabkan timbulnya blind spot.
Ikan, kacang-kacangan, dan minyak zaitun adalah jenis makanan kaya asam lemak omega 3. Pilihlah ikan laut dalam seperti tuna dan salmon karena ikan jenis ini kaya omega 3. Kacang mede dan almond mengandung asam lemak. Tetapi jenis kacang yang paling banyak mengandung omega 3 adalah jenis walnut. Minyak yang berasal tumbuhan juga mengandung omega 3, minyak zaitun merupakan sumber omega 3 yang mudah didapat dan bisa digunakan sehari-hari untuk memasak. *
1
Komentar