Anak Pedagang Nasi, Dambakan Kuliah di UI

GIANYAR, NusaBali
Prestasi ini berkat kerja kerasnya, serta  dukungan keluarga, sekolah dan teman-teman. Remaja kelahiran Denpasar, 10 Mei 1999 ini mengaku tidak menyangka bisa meraih nilai tertinggi. Ia tidak pernah menargetkan diri menjadi yang terbaik dalam pelaksanaan UN tahun 2017. “Saya tidak menyangka. Tapi bangga bisa mengharumkan nama sekolah,” ujarnya, saat ditemui di sekolahnya, Selasa (2/5).

Cok Ambidika mengaku sudah tahu sebelum pengumuman UN nilainya masuk dalam tiga besar peraih nilai UN tertinggi di Bali. "Kebetulan orang tua teman saya seorang guru dan mengetahui hasil UN. Tapi, saat pengumunan di sekolah saya diam saja agar tidak dibilang sombong," imbuh remaja asal Banjar Petak, Desa Petak Kaja, Gianyar, ini.

Ayahnya, Tjokorda Gde Putra Tanaya, pekerjaan swasta dan ibunya, AA Sri Angga Sukaratni, seorang pedagang nasi di desa. Ia mengatakan dukungan orangtua sangat besar, dan tidak menuntut dirinya harus meraih juara. Namun saat mengetahui dirinya mendapati nilai UN tertinggi bidang IPS, orang yang pertama diberitahu adalah orangtuanya.

Cok Ambidika sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ia tidak mengikuti les di luar sekolah, namun gencar belajar di rumah, terutama mencari soal-soal UN secara online. Ia terbiasa belajar pukul 03.00 dini hari. "Kalau malam tidak begadang saya biasa bangun jam 03.00 Wita untuk belajar. Kalau tidak dapat belajar di rumah, ya di sekolah harus dimaksimalkan," ujar kakak dari Cokorda Gde Lanang Pringandana ini.

Cok Ambidika mengaku, tantangan saat belajar ketika mendapat tugas kelompok dan menjalin koordinasi dengan teman-teman. Ia tertarik kuliah untuk mengambil jurusan Ilmu Ekonomi. "Saya masih mengikuti seleksi untuk bisa kuliah di Universitas Indonesia (UI) di Jakarta, semoga nanti bisa lulus," harapnya.

Kepala SMAN 1 Gianyar I Wayan Sudra Astra mengatakan, Cok Ambidika salah seorang siswa berprestasi di SMAN 1 Gianyar. "Prestasinya ini tentu berdampak positif bagi warga Dosman," imbuhnya. *e