Jelang Bali United Vs Semen Padang, Sama-sama Yakin Menang
Para pemain Semen Padang dalam kondisi puncak, dan kami jauh-jauh datang untuk meraih kemenangan dari Bali United di depan publik mereka.
MANGUPURA, NusaBali
Bali United bakal menjamu Semen Padang FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, pada pekan keempat Kompetisi Liga 1, Kamis (4/5) sore ini. Meski tuan rumah dalam tren positif usai mengalahkan Persela 1-0 di Lamongan, Semen Padang tak gentar. Bahkan pelatih Semen Padang Nil Maizar akan menghabisi skuat Serdadu Tridatu di depan pendukungnya.
“Ya, kami tahu pada laga terakhir Bali United menang 1-0 atas tuan rumah Persela, Minggu (30/4) lalu. Bahkan harusnya 2-0, karena satu lagi penalti tidak masuk. Tapi apapun itu, kami tidak gentar,” ujar pelatih Semen Padang, Nil Maizar, di Kuta, Rabu (3/5).
Nil Maizar pun berpendapat, dirinya dan para pemain Semen Padang sudah mengetahui pola permainan Bali United, karena sudah beberapa kali berhadapan. Atas dasar itu, ia menargetkan punggawanya berhasil memenangi laga sore hari ini.
“Para pemain dalam kondisi puncak, dan kami jauh-jauh datang untuk meraih kemenangan dari Bali United di depan publik mereka. Soal berapa skornya, tak jadi soal, karena prinsipnya meraih poin penuh,” ujar Maizar.
Namun Nil Maizar merahasiakan strategi yang bakal diterapkan untuk mempermalukan tuan ruamah Bali United. Untuk memenangi laga, kata dia, maka seluruh pergerakan pemain Bali United harus dimatikan. Artinya, siapa pemain Semen Padang yang dekat dengan pemain Bali United, maka tugasnya mematikan pergerakan lawan.
Jadi, kata Nil Maizar, meski ada pemain Bali United yang berbahaya, seperti Irfan Bachdim, namun seluruh pemain lawan wajib diwaspadai dan dijaga pergerakannya agar tidak leluasa. Menurutnya, pemain Bali United bagus-bagus, dan semua harus diwaspadai. Nil mengaku sudah punya cara untuk meredam mereka.
Sementara itu pelatih Bali United Eko Purdjianto, mengakui kalau tren positif Serdadu Tridatu bakal menjadi modal utama menaklukkan Semen Padang. Begitu juga dukungan supporter, diharapkan menjadi penyemangat pemain Bali United meraih poin penuh.
“Kami siap meraih poin penuh pertama di kandang melawan Semen Padang. Anak-anak sudah siap tempur, hanya Wayan Sukadana saja yang masih sakit, dan kami lihat perkembangannya besok pagi (pagi ini,red),” ujar Eko Purdjianto.
Eko Purdjianto mengaku sudah mengetahui titik kelemahan Semen Padang, sekaligus mengetahui kekuatan lawan di sektor mana. Kelemahan itulah yang nantinya bakal menjadi fokus pemainnya melakukan penetrasi. Sedangkan sisi kekuatan pemain Semen Padang yang tidak kenal menyerah, juga menjadi perhatian serius lini belakang Bali United. Pelatih asal Semarang itu mengatakan, kemenangan atas tuan rumah Persela menjadikan kekuatan sekaligus penyemangat pemainnya untuk kembali memetik poin penuh. Begitu juga dukungan penonton, diakui Eko menjadikan pemainnya kian bergairah melakukan serbuan.
“Untuk memenangkan laga melawan Semen Padang, anak-anak harus kerja keras, dan kami akan membuktikannya besok (Kamis sore ini,red). Strategi memenangkan pertandingan sudah kami siapkan, lihat saja di lapangan,” kata Eko Purdjianto, percaya diri. *dek
Bali United bakal menjamu Semen Padang FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, pada pekan keempat Kompetisi Liga 1, Kamis (4/5) sore ini. Meski tuan rumah dalam tren positif usai mengalahkan Persela 1-0 di Lamongan, Semen Padang tak gentar. Bahkan pelatih Semen Padang Nil Maizar akan menghabisi skuat Serdadu Tridatu di depan pendukungnya.
“Ya, kami tahu pada laga terakhir Bali United menang 1-0 atas tuan rumah Persela, Minggu (30/4) lalu. Bahkan harusnya 2-0, karena satu lagi penalti tidak masuk. Tapi apapun itu, kami tidak gentar,” ujar pelatih Semen Padang, Nil Maizar, di Kuta, Rabu (3/5).
Nil Maizar pun berpendapat, dirinya dan para pemain Semen Padang sudah mengetahui pola permainan Bali United, karena sudah beberapa kali berhadapan. Atas dasar itu, ia menargetkan punggawanya berhasil memenangi laga sore hari ini.
“Para pemain dalam kondisi puncak, dan kami jauh-jauh datang untuk meraih kemenangan dari Bali United di depan publik mereka. Soal berapa skornya, tak jadi soal, karena prinsipnya meraih poin penuh,” ujar Maizar.
Namun Nil Maizar merahasiakan strategi yang bakal diterapkan untuk mempermalukan tuan ruamah Bali United. Untuk memenangi laga, kata dia, maka seluruh pergerakan pemain Bali United harus dimatikan. Artinya, siapa pemain Semen Padang yang dekat dengan pemain Bali United, maka tugasnya mematikan pergerakan lawan.
Jadi, kata Nil Maizar, meski ada pemain Bali United yang berbahaya, seperti Irfan Bachdim, namun seluruh pemain lawan wajib diwaspadai dan dijaga pergerakannya agar tidak leluasa. Menurutnya, pemain Bali United bagus-bagus, dan semua harus diwaspadai. Nil mengaku sudah punya cara untuk meredam mereka.
Sementara itu pelatih Bali United Eko Purdjianto, mengakui kalau tren positif Serdadu Tridatu bakal menjadi modal utama menaklukkan Semen Padang. Begitu juga dukungan supporter, diharapkan menjadi penyemangat pemain Bali United meraih poin penuh.
“Kami siap meraih poin penuh pertama di kandang melawan Semen Padang. Anak-anak sudah siap tempur, hanya Wayan Sukadana saja yang masih sakit, dan kami lihat perkembangannya besok pagi (pagi ini,red),” ujar Eko Purdjianto.
Eko Purdjianto mengaku sudah mengetahui titik kelemahan Semen Padang, sekaligus mengetahui kekuatan lawan di sektor mana. Kelemahan itulah yang nantinya bakal menjadi fokus pemainnya melakukan penetrasi. Sedangkan sisi kekuatan pemain Semen Padang yang tidak kenal menyerah, juga menjadi perhatian serius lini belakang Bali United. Pelatih asal Semarang itu mengatakan, kemenangan atas tuan rumah Persela menjadikan kekuatan sekaligus penyemangat pemainnya untuk kembali memetik poin penuh. Begitu juga dukungan penonton, diakui Eko menjadikan pemainnya kian bergairah melakukan serbuan.
“Untuk memenangkan laga melawan Semen Padang, anak-anak harus kerja keras, dan kami akan membuktikannya besok (Kamis sore ini,red). Strategi memenangkan pertandingan sudah kami siapkan, lihat saja di lapangan,” kata Eko Purdjianto, percaya diri. *dek
1
Komentar