Pertina Bali Targetkan Dua Emas di Pra POPNAS

Dua emas diharapkan dari empat petinju yang akan diterjunkan, yakni Cadra Ananta Putra kelas 48 kg putra (Badung), Jeklin Ndawajepi kelas 51 kg putra (Denpasar), I Gede Wahyu Wiguna (Karangasem) kelas 54 kg, dan Reza Febria Ardiansyah (Denpasar) kelas 71 kg putra.

"Target awal kita dua medali emas, semoga saja terwujud," ucap Ketum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya, Kamis (27/10).

Menurut keempat petinju yang diturunkan Bali sudah melalui proses seleksi dengan bekerjasama Disdikpora Pemprov Bali dan Pertina Bali. Seleksi lewat Kejurda junior di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar.

Sedangkan pelatih tinju POPNAS Bali, Kornelis Kwangu Langu mengakui keempat petinju yang dikirim Bali memiliki peluang yang sama meraih medali. Namun Kornelis belum berani memastikan siapa yang diprediksi meraih medali.

“Baginya, semua petinju memiliki kesempatan yang sama memberikan prestasi terbaik untuk Bali,” kata Kornelis, peraih medali emas PON XX/2021 Papua itu.

Sementara itu Ketua Umum Pengkot Pertina Denpasar, Bagus Budi Arsawana mensupport para petinju dan pelatih dari Pertina Denpasar. Mantan manajer tim tinju PON Bali itu ikut aktif memberikan motivasi dan bantuan biaya untuk bertanding kepada atelt Pertina Denpasar yang akan mewakili Disdikpora Bali dalam Pra POPNAS di Banjarmasin.

Suport dan motivasi dari Pertina Denpasar diharapkan dapat membangkitkan semangat juang yang tinggi untuk memberikan prestasi terbaiknya bagi Pulau Dewata.

Pada Pra POPNAS Zona III Kalimantan Selatan 2022 itu para petinju Bali akan bersaing dengan tuan rumah, Banten, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Utara dan Kalimantan Tengah.

Ketua Kontingen yang juga Kabid Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali, I Made Dana Tenaya berharap Bali meloloskan 8 cabor yang diikuti, termasuk para petinju. Dengan harapan lolos pada POPNAS 2023 di Jawa Barat. *dek