Baru Digunakan 4 Jam, Alat Berat Sewaan di TPA Mandung Ngadat
TABANAN, NusaBali
Penanganan sampah di TPA Mandung, Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, membuat pusing.
Sebab, alat berat yang disewa untuk membuat jalan masuk mengangkut sampah tak berfungsi karena rantai roda rusak. Akibatnya hanya satu alat berat buldozer yang mengerjakan pembuatan jalan tersebut. Informasinya alat berat yang disewa ini baru empat jam berfungsi normal, kemudian ngadat.
Untuk diketahui, Pemkab Tabanan memutuskan sewa alat berat karena ekskavator di TPA Mandung rusak sejak 21 Oktober 2022. Dampaknya layanan sampah pun ditutup sehingga pengangkutan sampah tersendat. Hal ini membuat sampah menumpuk di TPS seputaran kota.
Kepala UPT TPA Mandung I Gede Anom Sumerta membenarkan alat berat yang disewa tidak berfungsi. Sebab rantai roda alat tersebut rusak. “Alat berat kemarin datang, tapi sudah tidak berfungsi, sekarang (Rabu kemarin) sedang diperbaiki,” ujarnya, Rabu (2/11).
Dengan rusaknya alat berat ini, membuat hanya 1 alat berat buldozer yang berjibaku membuat jalan masuk pengangkutan sampah sepanjang 200 meter tersebut. Pembuatan jalan sampai memerlukan alat berat karena harus membelah tumpukan sampah setinggi 25 meter. “Posisi kita membuat jalan ini di bagian tengah, jadi harus membelah (tumpukan sampah, Red),” beber Anom Sumerta.
Dan untuk saat ini, kata Anom Sumerta, perbaikan alat berat sedang dilakukan. Jika saja ada dua alat berat kemungkinan untuk membuat jalan masuk akan rampung dalam dua hari. Nanti konsepnya begitu jalan selesai dibuat akan dilengkapi dengan batu kapur untuk mempermudah truk mengangkut sampah masuk ke dalam. “Jadi selama perbaikan ini, TPA Mandung masih menutup layanan, dan untuk sampah di kota agar tak menumpuk diangkut ke TPS 3R Bongan, Kecamatan Tabanan,” tandasnya. *des
Komentar