Ketua PSSI Mohon Pemerintah Agar Liga 1 Diizinkan Bergulir
JAKARTA, NusaBali
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memohon agar Pemerintah dapat memberikan izin untuk menggulirkan kembali Liga 1 pasca-tragedi Kanjuruhan.
Iriawan menyebut, banyak pihak yang menggantungkan hidup dari sepak bola. Sebulan lebih setelah Tragedi Kanjuruhan, belum ada kepastian seputar nasib Liga 1. Pemerintah melalui Tim Independen Gabungan Pencari Fakta (TIGPF) memberikan sejumlah rekomendasi bila kompetisi ingin kembali digulirkan.
Satu di antaranya adalah Kongres Luar Biasa (KLB) yang harus dilakukan PSSI. Iriawan menyebut pihaknya sudah mengagendakan hal itu dan berusaha semaksimal mungkin segera terealisasi.
"Kami merencanakan, akan tetapi izin diberikan dari otoritas yang berwenang, Kapolri atas koordinasi dengan Menpora. Saya mohon agar segera. Kami sudah memaksimalkan semuanya," kata Iriawan.
Iriawan juga menegaskan, sepak bola memegang peran besar terhadap hajat orang banyak. Tidak hanya pemain, banyak orang yang menggantungkan hidup dari kompetisi Liga 1.
"Ada pemain yang sudah kasihan. Kemarin teman-teman dari APPI datang ke kami menyampaikan mereka sudah kesulitan, meski tetap digaji," ucap Iriawan.
“Kemudian belum lagi karyawan. Kitman, UMKM, itu betul-betul kesusahan mereka. Nanti bergulirnya liga, polanya saya ikut saja dari pemerintah," tegas Iriawan.
Iriawan juga menyebut, semua klub sepakat Liga 1 untuk dilanjutkan kembali. Keputusan itu diambil dalam owner meeting yang dilakukan pada Jumat (4/11) lalu.
Sementara itu, gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar berharap kelanjutan Liga 1 2022/2023 segera ada kepastian. Sebab menurutnya sudah terlalu lama kompetisi terhenti.
Sejauh ini kelanjutan kompetisi Liga 1 musim ini baru sebatas opsi, yakni pada tanggal 18 November, 25 November, dan 2 Desember 2022. Semuanya kemungkinan akan dipastikan usai RUPS PT LIB pada 15 November 2022.
"Sebagai pemain tentu harapannya Liga cepat digelar kembali, apalagi kami sudah rindu pertandingan, jadi semua pemain berharap ada keputusan terbaik dan liga bisa berjalan seperti yang kami harapkan," ungkap Dedi Kusnandar, di Kota Bandung.
Pemain yang akrab disapa Dado ini pun mengaku kondisinya sudah cukup siap untuk kembali melakoni Liga 1 meski sempat diliburkan selama dua pekan dari aktivitas latihan bersama. *
Satu di antaranya adalah Kongres Luar Biasa (KLB) yang harus dilakukan PSSI. Iriawan menyebut pihaknya sudah mengagendakan hal itu dan berusaha semaksimal mungkin segera terealisasi.
"Kami merencanakan, akan tetapi izin diberikan dari otoritas yang berwenang, Kapolri atas koordinasi dengan Menpora. Saya mohon agar segera. Kami sudah memaksimalkan semuanya," kata Iriawan.
Iriawan juga menegaskan, sepak bola memegang peran besar terhadap hajat orang banyak. Tidak hanya pemain, banyak orang yang menggantungkan hidup dari kompetisi Liga 1.
"Ada pemain yang sudah kasihan. Kemarin teman-teman dari APPI datang ke kami menyampaikan mereka sudah kesulitan, meski tetap digaji," ucap Iriawan.
“Kemudian belum lagi karyawan. Kitman, UMKM, itu betul-betul kesusahan mereka. Nanti bergulirnya liga, polanya saya ikut saja dari pemerintah," tegas Iriawan.
Iriawan juga menyebut, semua klub sepakat Liga 1 untuk dilanjutkan kembali. Keputusan itu diambil dalam owner meeting yang dilakukan pada Jumat (4/11) lalu.
Sementara itu, gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar berharap kelanjutan Liga 1 2022/2023 segera ada kepastian. Sebab menurutnya sudah terlalu lama kompetisi terhenti.
Sejauh ini kelanjutan kompetisi Liga 1 musim ini baru sebatas opsi, yakni pada tanggal 18 November, 25 November, dan 2 Desember 2022. Semuanya kemungkinan akan dipastikan usai RUPS PT LIB pada 15 November 2022.
"Sebagai pemain tentu harapannya Liga cepat digelar kembali, apalagi kami sudah rindu pertandingan, jadi semua pemain berharap ada keputusan terbaik dan liga bisa berjalan seperti yang kami harapkan," ungkap Dedi Kusnandar, di Kota Bandung.
Pemain yang akrab disapa Dado ini pun mengaku kondisinya sudah cukup siap untuk kembali melakoni Liga 1 meski sempat diliburkan selama dua pekan dari aktivitas latihan bersama. *
Komentar