Delegasi dari 4 Negara Kunjungi TCEC Serangan

Delegasi empat negara peserta Tri Hita Karana (THK) Forum Sustainable Development G20 menyempatkan diri mengunjungi pusat konservasi tersebut. Mereka adalah delegasi dari India, Malaysia, Vietnam, dan Uni Eropa.  

Pengelola TCEC I Made Sukanta, mengungkapkan meski tidak lama para delegasi tersebut menyimak dengan seksama penjelasan dirinya mengenai kegiatan konservasi penyu di TCEC. Para delegasi datang bersama rombongan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) yang diketahui memfasilitasi kedatangan mereka.  

Setelah mendapat informasi dari Bappenas TCEC akan mendapat kunjungan, pihak TCEC melakukan sejumlah persiapan seperti membersihkan lokasi, menyiapkan minuman selamat datang dan sejumlah souvenir.

“Mereka melakukan peninjauan, melihat kegiatan yang ada di TCEC. Saya menjelaskan tentang aktivitas kami di sini,” ucap Sukanta, Senin (14/11).

Dia mengemukakan, saat ini TCEC merawat penyu sebanyak 38 ekor terdiri dari penyu hijau (Chelonia mydas), penyu sisik (Eretmochelys imbricata), dan penyu lekang (Lepidochelys olivacea). Di antara penyu-penyu tersebut terdapat yang paling tua berumur sekitar 30-an tahun. Menurut Sukanta  penyu dapat hidup sampai 100 tahun dan merupakan spesies yang sudah ada dari zaman purba.

Sukanta mengatakan saat ini semua jenis penyu statusnya langka. Sehingga pihaknya juga secara rutin melakukan kegiatan pelepasliaran anak penyu (tukik) untuk menambah populasi di alam. Untuk saat ini ada sekitar 100-an ekor tukik yang baru menetas di TCEC dan siap dilepasliarkan.

Sukanta berharap kehadiran delegasi negara asing bisa melebarkan kampanye pelestarian penyu yang dilakukan pihaknya. “Semakin banyak dunia tahu tentang aktivitas TCEC, semakin banyak perhatian mengenai pelestarian penyu,” harap Sukanta.

Untuk diketahui, selain TCEC ada tiga tempat lainnya yang juga dikunjungi delegasi empat negara peserta Tri Hita Karana (THK) Forum Sustainable Development G20 di Serangan. Ketiganya yakni Pura Dalem Sakenan, Masjid Asy-Syuhada, dan Kura-Kura Bali. *cr78