Sebelum Gantung Diri, Korban Buat Status WA
Pemuda asal Taro Ulahpati Diduga Masalah Asmara
"Nama Saya Wayan P, sering di panggil AL saya terpaksa bunuh diri karena saya ingin mengakhiri hidup di hujan yang sore ini cari lah saya di pohon durian taro Gianyar bali tegal dukuh"
GIANYAR, NusaBali
Seorang pemuda berinisial I Wayan P, 17, ditemukan tewas gantung diri di areal Tegal Dukuh, Banjar Taro Kaja, Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Kamis (17/11) sekitar pukul 07.30 Wita. Sebelum melakukan aksi ulahpati, korban sempat posting status di WhatsApp.
Informasi dihimpun, jasad korban asal Banjar Dinas Darmaji Desa Ban Kecamatan Kubu Karangasem ini ditemukan pertama kali oleh Ni Wayan Seruni ketika datang ke kebun miliknya hendak mencari daun pisang. Saksi melihat korban sudah tergantung di pohon durian. Melihat peristiwa tersebut Ni Wayan Seruni selanjutnya pulang ke rumahnya memberitahukan peristiwa tersebut kepada anaknya. Selanjutnya anaknya menghubungi Perbekel Taro I Wayan Warka. Perbekel Taro selanjutnya mendatangi TKP kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tegallalang untuk penanganan lebih lanjut.
Kapolsek Tegallalang AKP I Ketut Sudita saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kapolsek langsung turun ke TKP sekitar pukul 09.30 wita beserta jajaran. Saat ditemukan korban menggunakan celana pendek warna hitam, tanpa mengenakan baju, baju kaosnya di ikat di lehernya.
Hasil pemeriksaan tim medis dari Puskesmas Tegallalang terdapat luka jejas pada leher korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban. "Pihak keluarga yang diwakili oleh orang tua korban I Ketut Ngungsi menyatakan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad korban dan Pihak kekuarga telah menerima kematian korban sebagai musibah," jelasnya.
Motif korban nekat gantung diri diduga karena asmara. "Dugaan sementara karena motif asmara," jelas Kapolsek. Yang disayangkan, kematian korban dengan cara gantung diri sudah di rencanakan dan korban sempat membuat story pada WA nya pada hari Rabu (16/11) pukul 14.20 Wita.
Korban menulis, "Nama Saya Wayan P, sering di panggil AL saya terpaksa bunuh diri karena saya ingin mengakhiri hidup di hujan yang sore ini cari lah saya di pohon durian taro Gianyar bali tegal dukuh". Selanjutnya pukul 14.21 Wita korban membuat story di WA dengan foto tangan menggenggam tali plastik warna biru. *nvi
Informasi dihimpun, jasad korban asal Banjar Dinas Darmaji Desa Ban Kecamatan Kubu Karangasem ini ditemukan pertama kali oleh Ni Wayan Seruni ketika datang ke kebun miliknya hendak mencari daun pisang. Saksi melihat korban sudah tergantung di pohon durian. Melihat peristiwa tersebut Ni Wayan Seruni selanjutnya pulang ke rumahnya memberitahukan peristiwa tersebut kepada anaknya. Selanjutnya anaknya menghubungi Perbekel Taro I Wayan Warka. Perbekel Taro selanjutnya mendatangi TKP kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tegallalang untuk penanganan lebih lanjut.
Kapolsek Tegallalang AKP I Ketut Sudita saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kapolsek langsung turun ke TKP sekitar pukul 09.30 wita beserta jajaran. Saat ditemukan korban menggunakan celana pendek warna hitam, tanpa mengenakan baju, baju kaosnya di ikat di lehernya.
Hasil pemeriksaan tim medis dari Puskesmas Tegallalang terdapat luka jejas pada leher korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban. "Pihak keluarga yang diwakili oleh orang tua korban I Ketut Ngungsi menyatakan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad korban dan Pihak kekuarga telah menerima kematian korban sebagai musibah," jelasnya.
Motif korban nekat gantung diri diduga karena asmara. "Dugaan sementara karena motif asmara," jelas Kapolsek. Yang disayangkan, kematian korban dengan cara gantung diri sudah di rencanakan dan korban sempat membuat story pada WA nya pada hari Rabu (16/11) pukul 14.20 Wita.
Korban menulis, "Nama Saya Wayan P, sering di panggil AL saya terpaksa bunuh diri karena saya ingin mengakhiri hidup di hujan yang sore ini cari lah saya di pohon durian taro Gianyar bali tegal dukuh". Selanjutnya pukul 14.21 Wita korban membuat story di WA dengan foto tangan menggenggam tali plastik warna biru. *nvi
1
Komentar