Hakim PT Denpasar Meninggal Usai Main Tenis
DENPASAR, NusaBali
Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar berduka. Salah seorang hakim senior, Amir Ismanto,63, meninggal dunia saat mengikuti pertandingan tenis kelompok veteran yang diselenggarakan Persatuan Tenis Warga Peradilan (PTWP) se-Indonesia di Semarang, Jawa Tengah pada, Rabu (23/11) pagi.
Humas PT Denpasar, Sumino yang dikonfirmasi membenarkan kabar meninggalnya salah satu hakim di Pengadilan Tinggi Denpasar, Amin Ismanto.
Disebutkan, hakim kelahiran Wonogiri, Jawa Timur yang sempat menjadi KPN Denpasar (2017-2019) ini meninggal diduga karena serangan jantung. Ini sesuai hasil pemeriksaan tim medis di Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang. Sumino menceritakan sebelum meninggal pada, Rabu pagi, hakim yang dikenal ramah ini masih sempat makan bersama Tim Pengadilan Tinggi Denpasar yang juga ikut bertanding. Bahkan Ismanto memenangkan pertandingan tenis tersebut.
“Lalu mendiang ingin menonton tim ibu-ibu Pengadilan Tinggi Denpasar di lapangan berbeda. Tapi saat di dalam mobil, almarhum mendadak pingsan. Sempat diberikan pertolongan dan dibawa ke rumah sakit tapi sayang nyawanya tak tertolong," papar Sumino. Jenazah rencananya akan dimakamkan di tempat kelahirannya di Wonogiri setelah dilakukan penyerahan jenazah dari Pengadilan Tinggi Jawa Tengah diserahkan ke Pengadilan Tinggi Denpasar untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga melalui upacara resmi.
Selain menjadi KPN Denpasar, Amir Ismanto juga sempat menjabat mantan KPN Jakarta Utara dan Pengadilan Tipikor Jakarta. Amir Ismanto juga sempat menyidangkan beberapa perkara korupsi besar, salah satunya yang menyeret mantan Kakorlantas Mabes Polri, Irjen Pol Djoko Susilo. “Bulan depan almarhum rencana akan menikahkan putrinya yang kedua, tapi karena musibah ini, rencananya, besok pagi (pagi hari ini, Red) akan dilangsungkan akad nikah putrinya di depan jenazah almarhum,” ujar jubir PN Denpasar, Gde Putera Astawa yang dikonfirmasi terpisah. *rez
Komentar