Usai Senggol Pohon dan Bus AKAP, Truk Terguling di Jalur Tengkorak

Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kecelakaan kedua kendaraan besar yang sempat bersenggolan ini. Namun truk yang menyenggol bus itu terguling di badan jalan. Sebaliknya bus AKAP yang berusaha menghindar akhirnya terperosok di got sisi jalan.

Dari informasi, kecelakaan yang sempat mengganggu kelancaran lalu lintas ini, terjadi pada sekitar pukul 15.30 Wita. Kecelakaan berawal dari kendaraan Truk Mitsubishi nopol AG 8403 US yang dikemudikan Saiful Anam, 45, asal Desa Teguhan, Kecamatan Jiwan, Madiun, Jawa Timur (Jatim), yang melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.

Saat mendekati TKP, tepatnya melewati jalan tikungan sebelah barat GOR Pekutatan, truk bermuatan karton ini tiba-tiba oleng ke kiri dan menyenggol pohon perindang jalan. Setelah menyenggol pohon tersebut, sopir langsung banting setir ke kanan. Namun saat bergerak ke kanan itu, dari arah berlawanan datang bus AKAP Mansion Trans nopol DK 7577 AH.

Untungnya, tidak sampai terjadi tabrakan adu jangkrik antara kedua kendaraan besar itu. Saat melihat bus AKAP tersebut, sopir truk, Saiful Anam, berusaha kembali membanting setir ke kiri. Begitu juga sopir bus AKAP.

Namun setelah bersenggolan dengan bus AKAP, truk terpelanting dan berakhir terguling di tengah badan jalan ruas sisi selatan. Muatan karton yang dibawa berserakan di jalan. Sedangkan bus AKAP yang diketahui membawa 18 orang penumpang, juga berakhir terperosok di got sisi selatan jalan.

Kapolsek Pekutatan AKP I Wayan Suastika saat dikonfirmasi, Selasa kemarin, mengatakan tidak ada korban luka maupun korban luka maupun korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Kedua sopir termasuk 18 orang penumpang bus AKAP, semuanya selamat dalam kondisi sehat.

“Hanya kerugian material. Kendaraan truk mengalami penyok sebelah kanan, bak hancur, dan kaca samping kanan pecah. Sedangkan kendaraan bus, kaca spion kanan pecah dan penyok bagian depan bawah. Keduanya sepakat diselesaikan kekeluargaan,” ujar AKP Suastika.

Meski tidak ada korban, AKP Suastika mengaku, kecelakaan dua kendaraan besar itu sempat mengganggu kelancaran lalu lintas di lokasi setempat, dan sempat dilakukan buka tutup arus lalu lintas.

Arus lalu lintas kembali berjalan normal setelah dilakukan evakuasi terhadap kedua kendaraan tersebut. Termasuk karton yang berserakan di jalan sudah langsung dibersihkan. “Selesai evakuasi sekitar pukul 17.00 Wita. Bus juga sudah kembali melanjutkan perjalanan,” ucap AKP Suastika. *ode