Jadi Pemain Dikalahkan Korsel, Jadi Pelatih Kalahkan Portugal
Paulo Bento, Pelatih Taeguk Warriors
DOHA, NusaBali
Korea Selatan menang secara dramatis atas Portugal pada laga terakhir Grup H Piala Dunia 2022.
Kemenangan Taeguk Warriors (julukan Korea Selatan) atas Selecao das Quinas (julukan Portugal) itu sejatinya familiar bagi Paulo Bento, sang pelatih Korea Selatan saat ini yang dulunya pemain timnas Portugal pada Piala Dunia 2002.
Korea Selatan menang 2-1 atas Portugal di Education City Stadium, Kamis (2/12) pukul 23.00 WITA. Setelah sempat tertinggal lewat gol Ricardo Horta di menit ke-5, Korea Selatan membalikkan keadaan lewat gol Kim Young-Gwon (27’) dan Hwang Hee-Chan (90’+1).
Kemenangan tersebut memastikan Korea Selatan melaju ke babak 16 besar sebagai runner up dengan raihan empat poin. Portugal sendiri tetap lolos dengan status juara grup karena telah meraih enam poin.
Bento seolah-olah kembali ke masa saat Korea Selatan mengalahkan Portugal. Namun, dia menjelma jadi tokoh yang berbeda. Ya, sukses Korea Selatan memenangkan laga atas Portugal di laga terakhir fase grup Piala Dunia seperti mengulang memori 2002. Kejadiannya sama persis, meski dengan skor berbeda.
Pada edisi 2022 Korea Selatan menjadi tuan rumah bersama Jepang melaju ke babak 16 besar usai mengandaskan Portugal. Korea Selatan 1-0 lewat gol Park Ji-Sung di menit ke-70.
Kemenangan tersebut memastikan Korea Selatan lolos dari Grup D dengan status juara grup. Korea Selatan didampingi Amerika Serikat, sedangkan Portugal hanya finis di peringkat ke-3.
Menariknya, Bento adalah sosok yang bermain sejak awal untuk Portugal pada laga tahun 2002 . Namun 20 tahun berlalu, Bento menjadi pelatih timnas Korea Selatan. Momen yang sama persis seperti dua dekade lalu terulang. Korea Selatan menang atas Portugal. Kali ini, Bento di pihak Korea Selatan dan menumbangkan negaranya sendiri. *
Korea Selatan menang 2-1 atas Portugal di Education City Stadium, Kamis (2/12) pukul 23.00 WITA. Setelah sempat tertinggal lewat gol Ricardo Horta di menit ke-5, Korea Selatan membalikkan keadaan lewat gol Kim Young-Gwon (27’) dan Hwang Hee-Chan (90’+1).
Kemenangan tersebut memastikan Korea Selatan melaju ke babak 16 besar sebagai runner up dengan raihan empat poin. Portugal sendiri tetap lolos dengan status juara grup karena telah meraih enam poin.
Bento seolah-olah kembali ke masa saat Korea Selatan mengalahkan Portugal. Namun, dia menjelma jadi tokoh yang berbeda. Ya, sukses Korea Selatan memenangkan laga atas Portugal di laga terakhir fase grup Piala Dunia seperti mengulang memori 2002. Kejadiannya sama persis, meski dengan skor berbeda.
Pada edisi 2022 Korea Selatan menjadi tuan rumah bersama Jepang melaju ke babak 16 besar usai mengandaskan Portugal. Korea Selatan 1-0 lewat gol Park Ji-Sung di menit ke-70.
Kemenangan tersebut memastikan Korea Selatan lolos dari Grup D dengan status juara grup. Korea Selatan didampingi Amerika Serikat, sedangkan Portugal hanya finis di peringkat ke-3.
Menariknya, Bento adalah sosok yang bermain sejak awal untuk Portugal pada laga tahun 2002 . Namun 20 tahun berlalu, Bento menjadi pelatih timnas Korea Selatan. Momen yang sama persis seperti dua dekade lalu terulang. Korea Selatan menang atas Portugal. Kali ini, Bento di pihak Korea Selatan dan menumbangkan negaranya sendiri. *
Komentar