Bagikan 1.000 Paket Sembako Tanggap Darurat Bencana Alam, Rai Wirajaya ‘Guyur’ Korban Banjir di Karangasem
AMLAPURA, NusaBali
Setelah roadshow membagikan paket sembako tanggap darurat bencana alam di Jembrana, Anggota Komisi XI DPR RI dapil Bali dari Fraksi PDI Perjuangan I Gusti Agung Rai Wirajaya turun di Kabupaten Karangasem.
Rai Wirajaya ‘guyur’ warga terdampak banjir dengan 1.000 paket sembako tanggap darurat bencana alam.
Menggandeng Bank Indonesia (BI) Perwakilan Bali dan Yayasan Gumi Suci Lestari, bantuan 1.000 paket sembako untuk warga terdampak banjir bandang dalam program tanggap darurat bencana ini, diserahkan kepada para perwakilan kelompok masyarakat. Penyerahan bantuan secara simbolis dilaksanakan di Aula Sabha Widya Praja, Kantor Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Karangasem, Jalan Veteran, Amlapura, Senin (5/12) pukul 11.00 Wita.
Sebanyak 20 kelompok/dadia mendapatkan bantuan masing-masing 50 paket. Tiap paket isinya 6 bungkus mie instan, 1 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 5 kilogram beras. Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, Bupati Karangasem I Gede Dana, Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika, Deputi Bank Indonesia Perwakilan Bali Gusti Agung Diah Utari, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Karangasem I Made Wirta dan anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan.
Penyaluran bantuan tersebut difasilitasi Yayasan Gumi Suci Lestari melalui proposal kepada pihak Bank Indonesia. Pihak BI kemudian menyerahkan bantuan kepada anggota DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya yang selanjutnya diteruskan kepada Bupati I Gede Dana. Selanjutnya bantuan dibagikan kepada kelompok/dadia penerima.
Koordinator kelompok dan dadia masing-masing membawa bantuan itu untuk warga masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang.
Kelompok yang dapat bantuan itu masing-masing; Pura Sendetan Dadia Sira Arya Gajah Para Karangasem, Dadia Tangkas Kori Agung Desa Labasari, Kecamatan Abang, Kelompok Bina Mandiri Kampung Punia Karangasem, Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Kerta Usaha Karangasem, Kelompok Tani Werdi Tunggal Desa Datah, Kecamatan Abang, Pura Penataran Pande Desa Ngis, Karangasem, ST Karanganyar, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Sekaa Suka Duka Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Sekaa Suka Duka Kulkul Bulus Desa Ulakan, Forum Dharma Wakya Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Tani Bina Sejahtera Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Tani Tunas Harapan Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Ternak Dana Winangun Karangasem, Forum Mahagotra Pusering Winda Karangasem, Kelompok Wanita Pengrajin Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kelompok Wanita Tani Puncak Sari Banjar Belong, Sanggar Dwi Sari Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Pura Pamaksan Anyar Arya Petandakan Karangasem, Kelompok Tani Ternak Kerthi Pertiwi dan Kelompok Tani Mekar Sari, Desa Datah, Kecamatan Abang.
Rai Wirajaya mengatakan, bantuan untuk para korban banjir tujuannya untuk meringankan beban mereka secara ekonomi. Bantuan tersebut juga bukan yang terakhir, namun akan diupayakan berkelanjutan. "Bantuan untuk korban bencana banjir selain untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka, ini juga untuk menekan inflasi," jelas politisi senior PDIP asal Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara ini.
Sementara Deputi BI Gusti Agung Diah Utari berharap dengan bantuan itu, setidaknya mampu meringankan beban korban memenuhi kebutuhan pokok dulu. Sementara Bupati I Gede Dana berharap agar lebih banyak membawa bantuan CSR (corporate responsibility social) ke Karangasem. "Saya berharap bantuan itu berkelanjutan," ujar Dana. *k16
Sebanyak 20 kelompok/dadia mendapatkan bantuan masing-masing 50 paket. Tiap paket isinya 6 bungkus mie instan, 1 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 5 kilogram beras. Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, Bupati Karangasem I Gede Dana, Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika, Deputi Bank Indonesia Perwakilan Bali Gusti Agung Diah Utari, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Karangasem I Made Wirta dan anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan.
Penyaluran bantuan tersebut difasilitasi Yayasan Gumi Suci Lestari melalui proposal kepada pihak Bank Indonesia. Pihak BI kemudian menyerahkan bantuan kepada anggota DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya yang selanjutnya diteruskan kepada Bupati I Gede Dana. Selanjutnya bantuan dibagikan kepada kelompok/dadia penerima.
Koordinator kelompok dan dadia masing-masing membawa bantuan itu untuk warga masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang.
Kelompok yang dapat bantuan itu masing-masing; Pura Sendetan Dadia Sira Arya Gajah Para Karangasem, Dadia Tangkas Kori Agung Desa Labasari, Kecamatan Abang, Kelompok Bina Mandiri Kampung Punia Karangasem, Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Kerta Usaha Karangasem, Kelompok Tani Werdi Tunggal Desa Datah, Kecamatan Abang, Pura Penataran Pande Desa Ngis, Karangasem, ST Karanganyar, Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Sekaa Suka Duka Desa Ulakan, Kecamatan Manggis, Sekaa Suka Duka Kulkul Bulus Desa Ulakan, Forum Dharma Wakya Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Tani Bina Sejahtera Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Tani Tunas Harapan Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kelompok Ternak Dana Winangun Karangasem, Forum Mahagotra Pusering Winda Karangasem, Kelompok Wanita Pengrajin Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kelompok Wanita Tani Puncak Sari Banjar Belong, Sanggar Dwi Sari Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Pura Pamaksan Anyar Arya Petandakan Karangasem, Kelompok Tani Ternak Kerthi Pertiwi dan Kelompok Tani Mekar Sari, Desa Datah, Kecamatan Abang.
Rai Wirajaya mengatakan, bantuan untuk para korban banjir tujuannya untuk meringankan beban mereka secara ekonomi. Bantuan tersebut juga bukan yang terakhir, namun akan diupayakan berkelanjutan. "Bantuan untuk korban bencana banjir selain untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka, ini juga untuk menekan inflasi," jelas politisi senior PDIP asal Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara ini.
Sementara Deputi BI Gusti Agung Diah Utari berharap dengan bantuan itu, setidaknya mampu meringankan beban korban memenuhi kebutuhan pokok dulu. Sementara Bupati I Gede Dana berharap agar lebih banyak membawa bantuan CSR (corporate responsibility social) ke Karangasem. "Saya berharap bantuan itu berkelanjutan," ujar Dana. *k16
Komentar