Maling Satroni RS Pratama Giri Emas
Rumah Sakit Pratama Giri Emas di Desa Giri Emas Kecamatan Sawan, Buleleng, Rabu (17/5) dinihari disatroni maling.
MCB Panel Listrik Raib
SINGARAJA, NusaBali
Meski belum beroperasi, maling berhasil membawa kabur delapan Mini Circuit Breaker (MCB) yang sudh terpasang dalam boks panel listrik dan sejumlah barang elektronik lainnya yang sudah terpasang.
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Wayan Gunada, 49, satpam rumah sakit setempat. Ia sejak Selasa (16/5) mendapat tugas jaga malam menggantikan rekannya Kadek Apriadi, 25 yang berganti shift pada pukul 17.00 Wita. Ia pun saat itu bertugas seperti hari-hari biasanya. Menjelang petang Gunada menyalakan listrik pada gardu induk di belakang bangunan. Hingga tepat pukul 00.00 ia pun sempat pulang ke ke rumahnya untuk makan malam, dan segera kembali setelah usai.
Hingga hari berganti pada Rabu (17/5) pukul 01.00 Wita, ia pun tidak sanggup menahan rasa kantuk dan akhirnya tertidur pulas. Gunada baru terbangun sekitar pukul 05.00 Wita dengan situasi gelap gulita. Saat ia bermaksud mengecek gardu listrik di bangunan belakang rumah sakit, MCB yang ada di dalamnya sudah raib. Hal serupa juga terjadi di ruang poliklinik, ruang rawat inap dan ruangan mesin pompa sumur bor. Sehingga jumlah MCB yang hilang sebanyak delapan unit.
Selain itu pelaku yang diduga sudah paham masalah kelistrikan juga membawa kabur satu unit LCD TV monitor CCTV, receiver kamera CCTV serta lima pipa wastafel yang terbuat dari alumunium. Kejadian tersebut pun akhirnya dilaporkan ke Mapolsek Sawan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, I Gusti Mahapramana saat dikonfirmasi melalui telepon seluler mengaku sudah mengetahui kejadian itu dan sudah ke lokasi. Hanya saja sejauh ini pihaknya menyerahkan kasus itu sepenuhnya kepada pihak kepolisian, termasuk akan mengevaluasi kinerja dari satpam.
“Kami serahkan ke pihak kepolisian, sementara jumlah kerugianya belum dapat kami pastikan,” katanya singkat. Sementara itu Kapolsek Sawan, AKP Made Derawi, sampai saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku di balik pencurian fasilitas umum milik negara.
Namun dari hasil penyelidikan awal, pelaku yang melakukan aksinya dengan memotong kabel panel listrik diduga dilakukan oleh orang profesional yang paham tentang kelistrikan. “Masih dalam tahap penyelidikan, dan selanjutnya kami akan hadirkan saksi-saksi di lapangan untuk mengungkap pelakunya,” kata dia. *k23
Komentar