Bangli Juara II Kebinamargaan PUPR
BANGLI, NusaBali - Pemkab Bangli meraih juara II tingkat nasional dalam pengelolaan / pemeliharaan jalan atau kebinamargaan. Atas capaian tersebut Bangli akan mendapatkan reward berupa proyek jembatan.
Kepala Dinas PUPR Perkim Bangli Dewa Ngakan Ketut Widnyana Maya menjelaskan dalam rangka Hari Jalan Tahun 2022, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaksanakan penilaian Pemerintah Daerah bidang Kebinamargaan atau penilaian pengelolaan jalan.
Ada beberapa yang menjadi point penilaian yakni terkait Peraturan kebijakan Pemerintah Daerah yang mendukung dalam penyelenggaraan jalan, Inovasi Pemerintah Daerah dalam penanganan jalan. Selain itu ketersediaan informasi publik. "Di Bangli memiliki layanan pengaduan 24 Jam segala persoalan terkait jalan dapat dilaporakan melalui layanan tersebut. Kami di PUPR juga memiliki media sosial untuk menyampaikan informasi kegiatan yang dilaksanakan baik perbaikan jalan atau sarana pendukungnya," jelasnya Jumat (16/12).
Penilaian selanjutnya, meliputi ketersediaan peraturan tentang jalan, yang salah satu tentang status jalan. Berikutnya ketersediaan dokumen manajemen penyelenggaraan jalan serta pelaksanaan survey kondisi jalan. "Tim dari pusat melakukan penilai sejak awal November hingga awal Desember. Penilaian lapangan telah dilakukan beberapa pekan lalu," ujarnya.
Kepala Dinas asal Banjar Blungbang, Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli ini menyampaikan jika pihaknya telah menerima informasi terhasil penilaian dari Deriktorat Jendral Bina Marga. Kabupaten Bangli mendapat juara dua dalam pengelolaan jalan. "Juara dua se-Indonesia, untuk di Bali hanya Bangli saja," sebutnya.
Lanjutnya, rencana dalam waktu dekat akan dilakukan penyerahan reward. Kata Dewa Maya, Bangli yang meraih peringkat dua akan mendapat reward berupa jembatan gantung. Yang jika dinominalkan sekitar Rp 6 miliar. "Peringat pertama mendapat hotmix, peringkat dua mendapat jembatan gantung dan yang ketiga mendapat alat berat," bebernya.
Disinggung terkait lokasi untuk dibangun jembatan gantung, Dewa Maya belum dapat memastikan titik/lokasi. Memang di Bangli ada beberapa lokasi yang diusulkan, namum demikian ada proses penilaian atau verifikasi dari pusat. Layak tidak dilokasi tersebut dibangun jembatan. "Nanti Bangli menerima bangunan jadi, pengerjaan dari pusat," imbuhnya. *esa.
1
Komentar