Badung Terima Penghargaan dari Ombudsman RI

Penilaian dilaksanakan terhadap 25 Kementerian, 14 lembaga, 34 Pemerintah Provinsi, 98 Pemerintah Kota dan 415 Pemerintah Kabupaten yang menyelenggaran produkadministratif. Hasilnya Badung meraih peringkat ke II tingkat nasional dengan meraih nilai 97,53.

Sebagai peringkat I, penghargaan diberikan kepada Kabupaten Grobogan yang memperoleh nilai 98,02. Diurutan III, adalah Kabupaten Banyuman dengan memperoleh nilai 95,01, selanjutnya diurutan IV Kabupaten Klungkung dengan nilai 94,00. Kabupaten Buleleng diurutan ke V dengan nilai 93,80, berikutnya Kabupaten Bangli diurutan ke VI dengan nilai 93,55. Selanjutnya diurutan VII Kabupaten Kendal dengan nilai 93,47, diurutan berikutnya yakni VIII ada Kabupaten Tabanan dengan nilai 93,23, Kabupaten Kudus diurutan IX dengan nilai 92,87, sedangkan diusutan X yakni Kabupaten Tebo dengan nilai 92,50.

Atas prestasi tersebut Ombudsman RI menganugrahkan Piagam Penghargaan di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (22/12) yang diterima oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang pada kesempatan tersebut diwakili Kepala Bagian Organisasi I Wayan Putra Yadnya.

“Dari penilainan tingkat pemerintah kabupaten yang dilakukan pada 2.719 unit layanan dan 322 produk layanan, Kabupaten Badung memperoleh nilai kepatuhan sebesar 97,53 Zonasi Hijau Kategori A dan Opini Kualitas tertinggi. Dengan nilai tersebut Kabupaten Badung meraih peringkat ke II tingkat nasional,” ujar Putra Yadnya.

Menurutnya, raihan penghargaan ini tidak lepas dari komitmen yang tinggi dari Bupati Badung untuk senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Badung. “Didukung pula kerja keras seluruh perangkat daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung serta kemitraan yang terjalin baik dengan Ombusdman Perwakilan Bali,” ucapnya. *asa