Seluruh Blok Lapas Kerobokan Dibangun Bertingkat
DENPASAR, NusaBali
Salah satu fokus Kanwil Kemenkumham Bali di tahun 2023 mendatang yaitu renovasi bangunan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) khususnya di Lapas Kelas IIA Kerobokan, Kuta Utara, Badung.
Rencananya, Kanwil Kemenkumham akan merenovasi seluruh blok menjadi dua lantai. Pembangunan di Lapas Kerobokan ini menjadi sangat penting karena diketahui jika sejak beberapa tahun belakangan, Lapas terbesar di Bali ini mengalami over kapasitas. Satu blok kapasitas sekitar 400 bisa ditempati 1.000 narapidana. “Kalau soal over kapasitas, bukan hanya LP Kerobokan saja, semua LP dan Rutan di Bali over kapasitas,” jelas Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu dalam jumpa pers akhir tahun yang digelar Senin (26/12).
Dijelaskan, untuk tahun 2023 mendatang Kemenkumham sudah memastikan bakal membangun blok baru di LP Kerobokan. Pembangunan blok baru tersebut bukan dilahan baru melainkan di lahan yang ada saat ini. Nantinya bangunan lama akan dirobohkan untuk dibangun bangunan dua lantai. “Pembangunan sebenarnya sudah dimulai tahun 2022 ini dan akan dilanjutkan tahun depan. Pembangunan blok baru menjadi pilihan Kemenkumham Bali lantaran untuk membangun dilahan baru akan memakan biaya cukup tinggi,” terangnya.
Disamping membangun blok WBP yang baru, Kemenkumham Bali akan membangun tempat ibadah, seperti Masjid, Pura dan Gereja dalam satu lokasi, terintegrasi dengan blok baru. “Ini bertujuan untuk mengoptimalkan pembinaan kami pada warga binaan. Bukan berarti bertujuan agar warga betah tinggal disana,” lanjut Anggiat.
Selain penataan LP Kerobokan, Kemenkumham juga meningkatkan fasilitas air di Lapas Narkotika di Bangli. “Air bersih di Bangli memang mencukupi, tapi ini dibuatkan saluran air bersih khusus di dalam lapas,” pungkasnya. *rez
Komentar