3 Personel Polda Bali Sukses Bertugas di Afrika Tengah
DENPASAR, NusaBali - Satgas Garuda Bhayangkara FPU 3 MINUSCA terdapat 3 personel Polda Bali, yakni AKP I Wayan Oka Yasa, dinas di Sat Brimob, Iptu Adrian Rizki Ramadhan dinas di Biro SDM, dan Briptu I Komang Juliharta dinas di Dit Polairud.
Mereka sukses menjalankan misi perdamaian di Afrika Tengah. Mereka kembali dengan selamat di tanah air pada September 2022 bersama dengan 137 personel Polri lain.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto dalam keterangan persnya, Selasa (20/12) mengungkapkan sesampai di tanah air personel perdamaian itu langsung mendapatkan cuti selama dua bulan sebelum akhirnya kembali berdinas ke satuan masing-masing. Mereka diberangkatkan ke Afrika Tengah pada 12 September 2021. Kini mereka sudah kembali aktif berdinas sembari menunggu tugas lanjutan dari pimpinan.
Selama menjalankan penugasan pada misi perdamaian tersebut, tiga personel Polda Bali ini bertugas di Ibukota Bangui. Tugas pada misi tersebut personel Polda Bali melaksanakan people protection (perlindungan warga sipil), pengawalan, dan patroli untuk menjamin keamanan di Kota Bangui, Republik Afrika Tengah. Tindakan ini guna mencegah terjadi serangan Armed Group (milisi bersenjata) terhadap masyarakat sipil. Selain itu, mencegah terjadi pelecehan seksual/SEA (sexual exploitation and abuse) yang marak terjadi di Republik Afrika Tengah.
"Tentunya dalam melaksanakan tugas di negara asing, personel Polri kita tentu harus lebih waspada terhadap situasi dan kondisi disana yang tidak dapat diterka, karna setiap saat situasi dapat berubah sewaktu-waktu. Selamat setahun bertugas mereka semua bisa menjalankan tugas dengan baik," ungkap Kombes Satake Bayu.
Hasil kerja keras selama setahun di Afrika Tengah itu, tiga personel Polda Bali yang tergabung dalam Satgas Garuda Bhayangkara FPU 3 MINUSCA, memperoleh 4 penghargaan, yakni penghargaan dari United Nation Medal, Satya Lencana Bhakti Buana, Le President De La Republique Chef De L’Etat (Penghargaan dari Presiden Afrika Tengah), dan Medalille De’Honneur De La Police (Penghargaan dari Menteri Dalam Negeri Afrika Tengah).
Kata Satake Bayu, dari sekian penghargaan yang diperoleh, pengalaman luar biasa yang didapatkan adalah bagaimana pentingnya menjaga kesatuan dan persatuan bangsa di atas segalanya. Negara yang sedang berkonflik tidak akan menghadirkan kehidupan yang tenteram dan damai untuk warga negaranya. Maka itu ketiga personel tersebut mengharapkan kepada seluruh warga negara Indonesia untuk selalu menjaga kerukunan dan perdamaian diatas keberanekaragaman budaya bangsa Indonesia.
Dia mengakui, Polda Bali merasa bangga terhadap personel tersebut yang telah melaksanakan tugas dengan baik. "Semoga hal ini dapat menjadi role model bagi setiap personel Polri, khususnya Polda Bali yang ingin berkontribusi dalam misi menjaga perdamaian dunia di bawah naungan PBB. Ini juga menjadi kebanggaan untuk Polda Bali karena telah berhasil mengirimkan personel terbaiknya bergabung dalam Satgas Garuda Bhayangkara FPU 3 MINUSCA,” ucapnya.7pol
Komentar