Garapan Inagurasi Tejarasmi Akan Buka Denfest Ke–15
Padukan Musik, Tari Klasik, dan Primitif
DENPASAR, NusaBali - Garapan Inagurasi Tejarasmi akan menjadi pembuka gelaran Denpasar Festival (Denfest) ke-15 Tahun 2022. Sanggar Palawara Musik Company dipercaya menggarap sebuah garapan Inagurasi yang bakal disajikan pada pembukaan Denfest 2022, yang rencananya berlangsung, Rabu (21/12), di kawasan Catur Muka Kota Denpasar.
Pelaksanaan gladi resik pada Selasa (20/12) malam ditinjau Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa dan Sekda Ida Bagus Alit Wiradana. Turut mendampingi Ketua TP PKK Denpasar Ny Sagung Antari Jaya Negara dan Ketua GOW Denpasar Ny Ayu Kristi Arya Wibawa.
Sebelum mengikuti gladi, Walikota Jaya Negara bersama Wawali Arya Wibawa, Sekda Alit Wiradana meninjau satu per satu mulai dari stand, panggung, dekorasi hingga pementasan seni.
I Wayan Ary Wijaya sebagai konseptor dan penata musik di sela gladi di kawasan Catur Muka, mengungkapkan komposisi musiknya tidak terlalu rumit, namun kesan dan suasananya dibawa ke tempo dulu. Garapan ini memadukan alat musik band, gamelan tradisional seperti barungan jegog, barungan kendang, ceng-ceng, perkusi, dan alat musik lainnya. Selain itu, sajian tari dikemas dalam olah gerak yang mengambil dasar-dasar tari tradisi dan primitif.
“Saya menggarap musik itu sebagai alat komunikasi, ilustrasi, sehingga tak terlalu sulit. Musik di sini sebagai sebuah ajang teatrikal, sehingga menonjolkan warna sounding dari instrumen, bukan dari teknik permainannya,” kata Ary Palawara, sapaan akrabnya.
Ary Palawara mengatakan, garapan ini berawal dari mengeksplorasi ide Walikota Jaya Negara yang menjadikan perhelatan Denfest ke-15 tahun ini bernuansa nostalgia. Karena itu, garapan ini tak murni menyajikan alat musik gamelan, band serta alat musik lain, tetapi dipadu dengan video bumper yang akan menggambarkan suasana ke masa lalu, untuk bernostalgia. Walikota menggandeng beberapa seniman bondres, komedian lokal naik bemo berkeliling Kota Denpasar menyapa masyarakat.
Dalam inagurasi ini ada kaitannya dengan bernostalgia, yang artinya menuju terang seperti tema Denfest ke-15, Tejarasmi, yang artinya cahaya keindahan terang, sama dengan dari dunia lampau menuju perkembangan di masa mendatang.
Ary Palawara menuturkan garapannya dibagi beberapa babak yakni suasana pagi (surya sewana), kemudian babak yang menceritakan tentang rakyat yaitu aktivitas masyarakat di Pasar Badung, babak berikutnya Teja Rasmi atau cahaya keindahan, lantas menampilkan gambaran arca serta relief menghadirkan para penari, kemudian babak selanjutnya menyajikan paduan garapan Ardi Merdangga yang rencananya Walikota Jaya Negara ikut main kendang yang diakhiri dengan nyanyian Denpasar Festival.
“Musik di sini, tidak akan berdiri sendiri, tetapi sebagai sebuah ajang teatrikal bermusik berekspresi, ada banyak warna, sehingga menonjolkan warna sounding dari instrumen, bukan dari teknik permainannya,” ujarnya. @mis
Komentar