Awal Tahun, 44 Pohon Tumbang di Badung
MANGUPURA, NusaBali
Cuaca ekstrem berupa hujan deras dan angin kencang di awal tahun ini mengakibatkan pohon bertumbangan di Kabupaten Badung.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung mencatat sejauh ini sudah tercatat 44 pohon tumbang. Total kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung I Ketut Murdika, mengatakan pohon tumbang terbanyak terjadi pada 2 Januari 2023, yakni tercatat 31 pohon. Dari enam kecamatan, Abiansemal menjadi daerah terbanyak bencana pohon tumbang. Di Kecamatan Abiansemal tercatat ada 20 kejadian pohon tumbang. Di Mengwi dan Petang masing-masing ada 7 kejadian pohon tumbang. Kemudian di Kuta ada 4 kejadian pohon tumbang, sedangkan di Kuta Utara dan Kuta Selatan masing-masing ada 3 kejadian pohon tumbang.
Murdika juga menjelaskan, pohon tumbang juga sempat terjadi di area Rumah Jabatan (RJ) Bupati Badung dan Sekretaris Daerah (Sekda) Badung. Untungnya dalam kejadian tersebut tidak sampai menyebabkan kerusakan berat. “Di area RJ bupati itu lokasinya di belakang dekat sungai, tapi diameter pohonnya kecil. Kalau di RJ Sekda pohonya bersandar di tembok penyengker,” jelasnya.
Masih menurut Murdika, selain pohon tumbang, BPBD juga mendapatkan laporan terkait adanya kebakaran dan tembok warga roboh. Semuanya sudah ditangani dengan bantuan instansi terkait dan juga masyarakat.
Disinggung total kerugian dalam renteten bencana yang terjadi, Murdika memperkirakan nilainya raturan juta rupiah. “Dari keseluruhan kebencanaan yang tertangani, diperkirakan kerugian mencapai Rp 428 juta,” tegasnya. *ind
Komentar