Warga Pandak Gede Nampah Kebo Jelang Galungan
TABANAN, NusaBali - Jelang Hari Raya Galungan, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri masih melestarikan tradisi nampah kebo (kerbau).
Meskipun dari segi ekonomi belum pulih karena pandemi Covid-19, ada 8 ekor kebo yang disembelih. Jumlah ini memang menurun dibandingkan sebelum pandemi yang sampai 12 kebo dipatung (bagi-bagi).
Perbekel Desa Pandak Gede I Gusti Ketut Artyasa mengatakan, tradisi nampah kebo adalah tradisi turun temurun. Sebab nampah kebo adalah ciri Hari Raya Galungan bagi warga Pandak Gede. Jika tak melaksanakan, seperti tidak merayakan Hari Raya Galungan. "Hampir semua warga yang ikut mapatung kebo," ujarnya.
Nampah kebo sudah dilakukan sebelum hari Penampahan Galungan. Ini karena krama menggelar paruman banjar. Oleh karena itu segala yang berkaitan dengan mengolah daging dilakukan warga sebelum penampahan.
"Kami lakukan kemarin dan hari ini. Kami lakukan sebelum Penampahan Galungan. Karena saat penampahan Galungan ada kegiatan seperti mebanten, sembahyang, hingga rapat di banjar," terang Artyasa, Senin (2/1).
Pria yang kerap disapa Ajik Ngurah Boby ini pun menambahkan untuk Galungan sekarang ada 8 kebo yang dipatung. Sedangkan biasanya atau sebelum pandemi sekitar 12 ekor kerbau disembelih.
Dan kebo yang disembelih ini adalah milik petani. "Untuk satu kerbau itu dibeli dari petani Rp 23 juta sampai Rp 25 juta tergantung ukuran. Kemudian untuk perjujulan (satu jemput) atau per porsi dijual atau dibeli masyarakat sekitar Rp 350 ribu hingga Rp 400 ribu. Satu perjujulan itu sudah isi daging, tulang dan bagian kerbau lainnya,” beber Ngurah Boby.
Disebutkan daging kerbau ini selain digunakan sebagai upakara pada saat Hari Raya Galungan, juga dijadikan berbagai macam olahan. Diantaranya dibuat dendeng karbau, tum, lawar, dan dijadikan rawon. Agar tidak berbau amis maka ditambahkan daun tengulun yang sudah terkenal di kalangan krama Desa Pandak Gede. "Rata-rata semua membeli daging kerbau, jika tidak bisa membeli satu jujulan, bisa dibeli setengah jujulan," tandasnya. 7des
1
Komentar