21 Pejabat Eselon III dan IV Dikocok Ulang

Dalam mutasi ini, sebanyak 9 pejabat administrator (Eselon III) dan 12 pejabat pengawas (Eselon IV) yang dilantik. Selain pergeseran dengan menempati jabatan setara di OPD lain, ada sejumlah pejabat yang mendapat promosi.

Pelantikan 21 pejabat Eselon III dan IV tersebut, digelar di Aula Lantai II Jimbarwana, Pemkab Jembrana. Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), Sekda Jembrana I Made Budiasa serta para Pimpinan OPD Pemkab Jembrana. Sebanyak 21 pejabat yang dilantik kemarin, terdiri dari 3 orang pejabat Eselon IIIA, 6 orang pejabat Eselon IIIB, 6 orang pejabat eselon Eselon IVA, dan 6 orang pejabat Eselon IVA.

Dari 3 pejabat Eselon IIIA yang dilantik, tersebut  salah satunya adalah Anak Agung Ngurah Mahadikara Sadhaka, mantan Sekretaris Dinas (Sekdis) Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) yang digeser menjadi Kepala Bagian Perekonomian, Sumber Daya Alam, dan Administrasi Pembangunan. Sedangkan dua orang lainya, adalah mantan pejabat Kepala Bidang (Kabid) yang mendapat promosi sebagai Sekdis.

Dua pejabat yang naik ke Eselon IIIA, itu salah satunya Ida Bagus Kade Biksa, mantan Kabid Kebudayaan pada Dinas Parbud yang kini menjabat Sekdis Parbud. Kemudian satu lagi, adalah Ida Bagus Ketut Budi Aryana, mantan Kabid Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial yang naik jabatan untuk mengisi kekosongan jabatan Sekdis Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Sementara dalam mutasi 6 pejabat Eselon IIIB, di antaranya I Gede Suartana, mantan Perencana Ahli Muda pada Sekretariat Dewan yang diangkat menjadi Kabid Kebudayaan pada Dinas Parbud. Lalu I Kadek Rita Budhi Atmaja, mantan Penata Perijinan Ahli Muda pada Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK), yang diangkat menjadi Kabid Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP.

Kemudian ada mantan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Mendoyo, I Made Oka Arnata, yang digeser menjadi Kabid Koperasi dan Usaha Kecil Menengah pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag). Sebaliknya mantan Kabid Koperasi, UKM pada Dinas Koperindag, Dewa Gede Swastika digeser menjadi Sekcam Mendoyo.

Kemudian dari 2 pejabat Eselon IIIB lainnya, ada nama Ni Made Arining, mantan Kabid Aset pada Dinas Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), digeser menjadi Kabid Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial. Sedangkan untuk mengisi jabatan Kabid Aset pada Dinas Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dipercayakan kepada I Nengah Suarbawa, yang mantan Pengelola Teknologi Informasi pada Dinas Kominfo.

Dalam kesempatan pelantikan tersebut, Bupati Tamba meminta kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik, agar segera menyesuaikan diri di tempat yang baru. Dirinya pun ingin pejabat yang dilantik bisa menunjukkan kinerja lebih baik. "Di tempat kerja yang baru, saudara harus bisa cepat beradaptasi dan bekerjasama dengan rekan-rekan di masing-masing OPD. Bekerja dengan sebaik-baiknya, dan bertanggungjawab terhadap tugas sesuai amanat yang telah diberikan," ucapnya.

Bupati Tamba menambahkan, dalam menentukan pergeseran pejabat ini, tidak ada istilah suka dan tidak suka. Pelantikan ini pun dilakukan untuk memberi kesempatan pengembangan karier termasuk mengisi sejumlah jabatan lowong karena pejabat sebelumnya yang telah purna tugas atau pensiun.

"Saudara di sini semuanya adalah orang yang terpilih untuk mengemban tugas sesuai amanat yang telah diberikan. Tidak ada yang namanya like atau dislike. Untuk itu, mari kita bersama-sama bekerja mengabdi kepada masyarakat dalam mengawal Jembrana Emas 2026," pinta Bupati Tamba. *ode