Antisipasi Gigitan Anjing, Puskesmas Siaga VAR

Dinas Kesehatan Klungkung siapkan 1.000 vial vaksin anti rabies (VAR). Stok VAR masih aman hingga Februari 2023. Masing-masing Puskesmas di Klungkung siaga 25 vial VAR untuk antisipasi hari libur sekolah dan hari raya. “Puskesmas siap 24 jam, siap berikan VAR kepada masyarakat,” ungkap Kadis Kesehatan Klungkung, dr Ni Made Adi Swapatni, belum lama ini.

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan, wilayah Kecamatan Banjarangkan dan Kecamatan Dawan dengan kasus gigitan anjing tergolong tinggi. Namun, tidak setiap kasus gigitan anjing mendapatkan VAR. Ada kasus gigitan anjing tidak diberikan VAR namun pelayanan kesehatan tetap jalan. “Jika dalam dua minggu anjing tidak mati, maka VAR berikutnya tidak kami berikan,” ujar dr Swapatni. Jika digigit anjing peliharaan maka dirawat dengan pelayanan kesehatan dan observasi.

Petugas di lapangan harus melakukan observasi bersama-sama dengan dokter hewan. Walaupun anjing peliharaan, jika gigitannya banyak, pasien langsung diberikan VAR dan tetap diisolasi. “Kami tidak ambil risiko, VAR dulu, isolasi tetap jalan,” jelas dr Swapatni. Sementara Kadis Pertanian Ida Bagus Juanida mengatakan, gigitan anjing bisa terjadi karena beberapa faktor seperti anjing diliarkan, diprovokasi, beranak, dan lainnya. Dari 666 kasus gigitan anjing, sebanyak 59 anjing positif rabies. *wan