PHRI Nilai Realistis Target 7 Juta Wisdom
DENPASAR, NusaBali
Target 7 juta wisatawan domestik (Wisdom) pada tahun 2023 dinilai realistis bagi Bali.
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengungkapkan pandemi yang telah mereda dan tidak ada lagi PPKM (Progam Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dan fakta Bali tak tergoyahkan sebagai destinasi utama, mendasari optimisme tersebut.
“Saya kira itu tidak terlalu tinggi. Itu target yang masuk akal,” ujar Ketua Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya atau Rai Suryawijaya saat dihubungi, Minggu (15/1).
Bahkan dia berharap realisasi nanti bisa lebih dari 7 juta. “Karena pintu masuk wisdom kan tidak saja bandara (Bandara I Gusti Ngurah Rai), tetapi juga lewat darat, melalui pelabuhan (Pelabuhan Gilimanuk, Padangbai dan Pelabuhan Benoa),” kata tokoh pariwisata asal Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung.
Memang kata Rai Suryawijaya, tahun 2023 ini memasuki tahun politik jelang Pemilu 2024. Pihaknya berharap peningkatan suhu politik tidak akan berdampak minor terhadap pariwisata Bali. Malah diharapkan justru kunjungan wisdom meningkat. “Coba kalau bisa datang 20.000 wisatawan sehari, berapa banyaknya wisdom itu,” kata Rai Suryawijaya yang juga Wakil Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) PHRI Bali ini.
Selain sebagai destinasi, Bali sebagai salah satu penyelenggaraan MICE (meeting, incentive, convention dan exhibition) akan mendukung lebih banyak kedatangan wisdom ke Bali pada tahun 2023. Sebelumnya berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Bali dalam 5 tahun terakhir sejak 2018, jumlah kunjungan wisdom ke Bali cukup fluktuatif. Tahun 2018, jumlah wisdom ke Bali sebanyak 9.757.991 orang. Lalu tahun 2019 sebanyak 10.545.030 orang. Selanjutnya tahun 2020 dan 2021 karena dampak pandemi wisdom yang datang ke Bali anjlok, yakni 4.596.157 orang (2020) dan 4.301.592 orang (2021). Sedangkan pada 2022 jumlah wisdom meningkat kembali mencapai 8.052.974 orang.
Sementara untuk wisatawan mancanegara (Wisman) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menargetkan kunjungan Wisman ke Bali pada tahun 2023 mencapai 4 juta orang. Hal tersebut disampaikannya ketika menyambut kedatangan wisatawan pertama yang mengunjungi Bali di tahun 2023, Minggu (1/1) dinihari lalu di Terminal Kedatangan Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Tuban, Kecamatan Kuta, Badung.
Dia mengatakan untuk target kunjungan wisman ke Indonesia pada 2023 sebanyak 7,4 juta orang dan tentu Bali akan jadi tulang punggung dalam pencapaian target tersebut. "Diharapkan Bali mencapai 4 juta kunjungan. Tahun 2022 ini saja target kunjungan wisman sebanyak 1,5 juta ke Bali dan kemudian meningkat mencapai 1,8 juta dan bahkan melebihi 2,2 juta kunjungan. Target pariwisata dan UMKM-nya, lapangan kerjanya terpenuhi, padahal kita mulai 'start' Maret (pasca pembukaan pintu internasional, Red)," imbuhnya. Untuk itu, Sandiaga Uno mengaku sangat optimis dengan tren yang ada dan diharapkan jadi momentum lanjutan pemulihan Pariwisata. "Jadi kami sangat optimis tahun 2023 akan menjadi tahun kebangkitan penuh kami, apalagi PPKM sudah dibuka," tambahnya. *k17
1
Komentar