Anggaran Armada Sampah Turun
BANGLI, NusaBali
Tahun 2023, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli mendapatkan anggaran Rp 724.336.050 untuk pengadaan bahan bakar minyak (BBM) armada pengangkut sampah.
Anggaran dalam APBD Bangli 2023 ini menurun jika dibandingkan anggaran yang sama tahun 2022, Rp 1.148.978.400. Di lain sisi, volume sampah terus meningkat.
Kepala DLH Bangli Putu Ganda Wijaya mengatakan pemenuhan kebutuhan BBM jenis solar pada APBD 2023, dialokasikan anggaran Rp 700 juta lebih. Anggaran ini dipastikan tidak mencukupi, namun akan ditambah pada APBD Perubahan 2023. Diakui, tahun 2022 anggaran untuk pengadaan solar armada angkutan sampah mencapai Rp 1.148.978.400. "Tahun ini, di anggaran induk dipasang Rp 700 juta. Kekurangannya akan dianggarkan lagi pada anggaran perubahan," ungkapnya Selasa (17/1).
Mantan Kepala Bappeda Bangli ini menyampaikan dalam penanganan sampah dilakukan proses pengakutan sampah. Untuk mengangkut sampah berapa unit mobil truck sampah dioperasikan. Selain itu ada 3 alat berat yang digunakan di tempat pembuangan akhir (TPA). “Setiap hari ada 14 armada truck dioperasikan untuk mengangkut sampah. Untuk truk dan alat berat total kebutuhan sola sekitar 337 liter per hari,” jelasnya.
DLH Bangli melayani pengangkutan sampah di wilayah kota Bangli dan beberapa obyek wisata serta kota kecamatan. Total jumlah sampah yang diangkut berkisar 150-180 kubik per hari.
Jumlah volume sampah yang diangkut fluktuatif, jika bertepatan dengan hari raya jumlah sampah yang diangkut akan meningkat. "Tahun ini kami akan optimalkan dalam penanganan sampah. Serta dalam perawatan armada atau alat berat sehingga tidak terjadi lagi sampah yang tidak terkelola," ujarnya. Seperti diketahui pada tahun 2022 kemarin, sampah di TPA tidak terkelola dengan optimal lantaran alat berat rusak. *esa.
Komentar