Bupati Tanam Pohon, OPD Diminta Rawat Desa Binaan

Kegiatan ini digelar serangkaian HUT PDI Perjuangan ke-50. Mahayastra yang juga Ketua DPC PDIP Gianyar tampak mengenakan pakaian adat serba merah, termasuk udeng (ikat kepala) yang dikenakan juga berwarna merah. Sementara saat bersamaan, OPD (organisasi perangkat daerah) di lingkungan Pemkab Gianyar turut melakukan aksi bersih-bersih di desa binaan masing-masing.

Bupati Mahayastra menekankan agar OPD turut merawat lingkungan desa binaan. Kata dia, kegiatan pelestarian lingkungan dengan ‘Gerakan Merawat Pertiwi’ dilakukan semua OPD di semua desa binaan sebagai bagian menjaga kelestarian alam dan lingkungan. “Sekarang semua OPD punya desa binaan, sehingga wajib terjun ke desa-desa binaanya masing-masing,” kata Bupati Mahayastra.

Bupati Mahayastra juga menekankan, masyarakat khususnya Gianyar untuk ikut menjaga lingkungan, agar nanti dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya. “Jangan sampai kita abai dengan lingkungan," pesan Mahayastra.

Lebih lanjut, Bupati Mahayastra sangat mengapresiasi sambutan meriah dari masyarakat Kelurahan Beng yang rela hujan-hujanan. “Suksma (terima kasih) untuk semua masyarakat Beng, suksma ibu-ibu yang sudah hujan-hujanan,” ujar mantan Ketua DPRD Gianyar ini.

Sementara, Ketua Panitia Nyoman Buda Antara menjelaskan, tujuan dilakukan penanaman pohon dan bersih-bersih kemarin, guna menjaga keasrian dan menjaga kualitas udara dari pencemaran polusi. Dalam kegiatan, masyarakat juga memungut sampah plastik.

Lebih lanjut, kata dia, pelestarian lingkungan ini sesuai konsep Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang digagas Gubenur Bali. Sehingga perlu diimplementasikan untuk menjaga lingkungan alam. “Mari kita rawat dan jaga lingkungan kita agar tetap asri dan aman,” ujarnya. *nvi