Buruh Tewas Tergencet Boat
Hidayat,35, seorang pekerja boat asal Desa Licin, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Jatim, tewas tergencet boat, di tempat kerjanya, Banjar Karangdadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung, Senin (29/5) sore.
SEMARAPURA, NusaBali
Korban tewas karena mengalami luka serius di bagian kepala. Informasi di lokasi, saat musibah itu Hidayat hendak menurunkan sebuah body boat dengan bantuan penyangga kayu sekitar pukul 16.00 Wita. Karena bobotnya berat, korban pun berjibaku menurunkan boat tersebut bersama sejumlah rekan kerjanya. Di antaranya Nurjaki,46, asal Desa Licin, serta Fajar Odi,21, asal Perumnas Taman Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kodyamukti, Cirebon.
Namun tiba-tiba boat merosot, tepat menimpa korban Hidayat. Rekan kerja korban berusaha memberikan pertolongan dengan mengangkat boat tersebut. Namun hal itu tidak berhasil. Mereka akhirnya meminta pertolongan kepada warga sektiar. Beberapa menit kemudian tubuh korban berhasil dievakuasi. “Saat itu korban masih dalam keadaan hidup dan selanjutnya rekan kerjanya dan warga sekitar membawa korban ke RSU Klungkung untuk mendapat penanganan medis,” ujar sumber di lapangan.
Namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Karena korban mengalami luka cedera kepala berat, keluar darah dari hidung dan telinga. “Untuk sementara jenazah korban masih dititip di RSUD Klungkung, sebelum dipulangkan ke rumah duka,” katanya.
Diduga, boat itu terperosot akibat posisi penyangga kayu kurang tepat. Di samping itu, bobot boat itu cukup berat. Paur Humas Polres Klungkung Iptu I Nyoman Sarjana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Petugas masih menyelidiki kasus itu. Korban selama ini tingggal di Desa Mas, Ubud, Gianyar. Dia kesehariannya sebagi pekerja boat. *wa
Namun tiba-tiba boat merosot, tepat menimpa korban Hidayat. Rekan kerja korban berusaha memberikan pertolongan dengan mengangkat boat tersebut. Namun hal itu tidak berhasil. Mereka akhirnya meminta pertolongan kepada warga sektiar. Beberapa menit kemudian tubuh korban berhasil dievakuasi. “Saat itu korban masih dalam keadaan hidup dan selanjutnya rekan kerjanya dan warga sekitar membawa korban ke RSU Klungkung untuk mendapat penanganan medis,” ujar sumber di lapangan.
Namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Karena korban mengalami luka cedera kepala berat, keluar darah dari hidung dan telinga. “Untuk sementara jenazah korban masih dititip di RSUD Klungkung, sebelum dipulangkan ke rumah duka,” katanya.
Diduga, boat itu terperosot akibat posisi penyangga kayu kurang tepat. Di samping itu, bobot boat itu cukup berat. Paur Humas Polres Klungkung Iptu I Nyoman Sarjana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Petugas masih menyelidiki kasus itu. Korban selama ini tingggal di Desa Mas, Ubud, Gianyar. Dia kesehariannya sebagi pekerja boat. *wa
Komentar