Penerbangan Carter ke China Bertambah
Tambahan Dua Slot Penerbangan Juga dari Maskapai Lion Air
Saat ini berarti ada tiga penerbangan langsung dari dan menuju ke Negera Tirai Bambu dalam sepekan.
MANGUPURA, NusaBali
Maskapai Lion Air akan menambah dua slot penerbangan carter yang melayani rute dari dan ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta. Dengan tambahan tersebut, berarti ada tiga penerbangan langsung dari dan menuju ke Negera Tirai Bambu dalam sepekan.
General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, mengatakan telah menerima informasi kepastian rencana penambahan penerbangan carter langsung dari China yang akan dilakukan oleh maskapai Lion Air. Selain dari Shenzhen, dalam waktu dekat ini akan ada tambahan penerbangan carter dari Lion Air dengan rute Guangshou dan beberapa kota lainnya. Kondisi itu masih menyesuaikan dengan minat dan tingkat keterisian, sesuai dengan planing dari pihak tour and travel.
“Sampai saat ini, memang baru 1 penerbangan carter langsung yang kita layani dalam seminggu. Itu berasal dari Shenzhen yang datang pada 22 Januari kemarin. Tapi penumpangnya saat itu sudah pulang, mereka datang ke Bali cuma seminggu,” kata Handy, Selasa (31/1).
Saat ini, penerbangan dari China memang masih dilayani dengan penerbangan carter. Tapi sejatinya masuknya wisatawan China ke Indonesia bukan hanya saat ada penerbangan langsung. Wisatawan China bisa masuk melalui sejumlah negara, seperti Malaysia, Singapura, dan Vietnam. Hal itu dibuktikan dengan penumpang China menjadi sembilan besar penumpang masuk ke Bali pada Desember 2022. Padahal penerbangan carter maupun penerbangan langsung dari China saat itu belum ada.
“Kita masih terus buka untuk penerbangan rute China. Di tahun ini bisa jadi mulai ada peningkatan, mungkin nanti di akhir tahun akan kelihatan. Kondisinya itu bisa jadi mencapai 80 persen dari kondisi normal China masuk ke Indonesia,” jelas Handy.
Sementara Kepala BPBD Provinsi Bali Made Rentin, mengatakan penerbangan carter yang dilayani maskapai Lion Air di Bandara Ngurah Rai diketahui baru sekali seminggu, yakni jadwal penerbangan rutin rute Denpasar-China. Namun ke depannya akan ada dua tambahan penerbangan langsung carter, sehingga nantinya akan ada tiga kali penerbangan langsung dalam seminggu rute Denpasar-China yang dilayani maskapai Lion Air.
“Ini tentu akan menambah perkembangan ekonomi Bali dan sektor pariwisata kita,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (30/1). *dar
General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, mengatakan telah menerima informasi kepastian rencana penambahan penerbangan carter langsung dari China yang akan dilakukan oleh maskapai Lion Air. Selain dari Shenzhen, dalam waktu dekat ini akan ada tambahan penerbangan carter dari Lion Air dengan rute Guangshou dan beberapa kota lainnya. Kondisi itu masih menyesuaikan dengan minat dan tingkat keterisian, sesuai dengan planing dari pihak tour and travel.
“Sampai saat ini, memang baru 1 penerbangan carter langsung yang kita layani dalam seminggu. Itu berasal dari Shenzhen yang datang pada 22 Januari kemarin. Tapi penumpangnya saat itu sudah pulang, mereka datang ke Bali cuma seminggu,” kata Handy, Selasa (31/1).
Saat ini, penerbangan dari China memang masih dilayani dengan penerbangan carter. Tapi sejatinya masuknya wisatawan China ke Indonesia bukan hanya saat ada penerbangan langsung. Wisatawan China bisa masuk melalui sejumlah negara, seperti Malaysia, Singapura, dan Vietnam. Hal itu dibuktikan dengan penumpang China menjadi sembilan besar penumpang masuk ke Bali pada Desember 2022. Padahal penerbangan carter maupun penerbangan langsung dari China saat itu belum ada.
“Kita masih terus buka untuk penerbangan rute China. Di tahun ini bisa jadi mulai ada peningkatan, mungkin nanti di akhir tahun akan kelihatan. Kondisinya itu bisa jadi mencapai 80 persen dari kondisi normal China masuk ke Indonesia,” jelas Handy.
Sementara Kepala BPBD Provinsi Bali Made Rentin, mengatakan penerbangan carter yang dilayani maskapai Lion Air di Bandara Ngurah Rai diketahui baru sekali seminggu, yakni jadwal penerbangan rutin rute Denpasar-China. Namun ke depannya akan ada dua tambahan penerbangan langsung carter, sehingga nantinya akan ada tiga kali penerbangan langsung dalam seminggu rute Denpasar-China yang dilayani maskapai Lion Air.
“Ini tentu akan menambah perkembangan ekonomi Bali dan sektor pariwisata kita,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (30/1). *dar
Komentar