PSSI Denpasar Minta Tak Ada Titipan Seleksi Garuda Select
MANGUPURA, NusaBali
Askot PSSI Denpasar berharap proses seleksi pemain Garuda Select Provinsi Bali dilakukan secara terbuka dan transparansi.
Selain itu, Askot PSSI juga meminta tak ada pemain titipan untuk diloloskan. Seleksi sendiri akan digelar pada Jumat (3/2)-Sabtu (4/2) di Stadion Yoga Perkanthi, Jimbaran, Badung. Seleksi selama dua hari itu akan dimulai pukul 14.00 Wita - selesai.
Menurut Ketua Umum Askot PSSI Denpasar, Anak Agung Ngurah Candra Guptha pada Rabu (1/2), lihaknya telah menerima surat pengumuman seleksi pemain dan diteruskan ke klub. Seleksi diatur secara rinci, pada 3 Februari untuk pemain kelahiran 2007, sedangkan 4 Februari bagi pemain kelahiran 2006.
Namun, kata pria yang biasa disama Turah Mantri itu, apabila ada pemain kelahiran 2005 sangat bagus boleh hadir ikut seleksi pada 4 Februari. Setiap klub anggota maksimal mengirimkan lima pemain terbaiknya untuk ikut seleksi.
"Tidak ada syarat tertentu terkait domisili pemain, hanya perlu dipastikan tahun kelahirannya saja," kata Turah Mantri. Turah Mantri menambahkan, nama-nama pemain dapat dikirim ke sekretaris Askot PSSI Denpasar, Made Witarka melalui pesan WhatsApp dengan mencatumkan nomor urut, nama pemain, tempat, tanggal lahir, dan posisi bermain. Turah Mantri berharap proses seleksi harus dijalankan dengan jujur, dan transparan.
"Saya tidak ingin ada pemain titipan, dan seleksi yang diadakan cuma formalitas saja," tandas Turah Mantri. Hal karena, kata Turah Mantri, sejatinya banyak pemain muda Bali yang masuk tim Garuda, yang membuat sepak bola Bali semakin hidup. Sebab selama ini klub yang dominan di Bali, seharusnya membimbing dan bekerja sama.
“Jadi tidak hanya cuma nama Bali saja dipakai, tapi pemain Bali sedikit dan tidak ada. Harapannya masyarakat jangan terlena, daan potensi Bali tidak hidup," kata Turah Mantri.*dek
1
Komentar