Imanuel Juliman: Liga 2 Harus Dilanjutkan Lagi
DENPASAR, NusaBali.com – Presiden Joko Widodo melalui Menpora Zainudin Amali menegaskan agar kompetisi Liga 2 dilanjutkan lagi. Namun hingga saat ini masih belum ada kejelasan kompetisi yang dihentikan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tersebut.
Arahan dari Jokowi disampaikan oleh Zainudin Amali saat melakukan audiensi dengan APPI di Kantor Kemenpora pada Senin (30/1/2023).
Toh nasib Liga 2 2022/23 masih abu-abu karena menunggu Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 16 Februari 2023 mendatang.
Menanggapi penghentian kompetisi ini, pengamat sepakbola nasional Imanuel Juliman menyatakan tak ada pilihan lain selain melanjutkan kompetisi.
"Harapan besar saya, kompetisi sepakbola baik Liga 1, Liga 2 hingga Liga 3 dapat digulirkan secara ideal. Liga 1 ya harus tetap ada degradasi, Liga 2 dilanjutkan dengan promosi dan degradasi, demikian pula hingga Liga 3," ungkap pemilik akun instagram @imanueljjj ini, Kamis (2/2/2023).
Apalagi klub Liga 2 juga sudah menyatakan ingin melanjutkan kompetisi pada pertemuan di Hotel Sultan Jakarta, Selasa (24/1/2023) lalu.
Kepengurusan di bawah ketua umum baru diharapkan bisa memberikan keputusan agar liga dilanjutkan dan seluruh klub serta pelaku sepakbola bisa mendapat kepastian.
Tiap klub diakui Imanuel memiliki kekuatan finansial berbeda satu sama lain. Dampak pemberhentian kompetisi tentu membawa dampak beragam bagi klub di kasta kedua liga.
"Kasihan klub-klub Liga 2 yang sudah terjun terlalu dalam, kasihan klub yang serius mempersiapkan segalanya baik dari sisi finansial maupun pemain, untuk menghadapi kompetisi. Meski sangat disadari kekuatan tiap tim berbeda dari sisi finansial. Tentu ini juga harus menjadi pertimbangan format kompetisi ideal nantinya apabila dilanjutkan," sambungnya.
Keberadaan Liga 2 dan Liga 3 menurut Imanuel penting sebagai wadah untuk mengembangkan kualitas pemain karena banyak nama-nama baru dan muda yang dimunculkan. Liga 3 misalnya, menggunakan pemain di bawah 21 tahun yang sangat bagus untuk mencari bibit baru di kompetisi profesional.
"Menurut saya, pemberhentian kompetisi di tengah jalan tidak adil bagi klub yang sejak awal serius berkompetisi, bagi klub yang kini menempati peringkat atas yang jelas punya kans untuk promosi. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan klub yang berada di bawah. Maka itu saya berharap kompetisi dilanjutkan, dengan menimbang berbagai alasan penting," tandas pria yang sempat memenangkan lelang jersey Bali United saat pandemi ini.
Pada pertemuan owner Liga 2 2022/23 lalu muncul usulan liga kembali bergulir pada 24 Februari 2023, dengan sistem gelembung (bubble) di wilayah Jawa Tengah. Namun, andai dilanjutkan, Liga 2 kemungkinan akan kembali terjeda di tengah jalan, sebab bertepatan dengan bulan puasa dan agenda Piala Dunia U-20 2023.
Di samping Liga 2, KLB PSSI nantinya juga akan menetapkan kelanjutan putaran nasional Liga 3 2022-2023 dan adanya promosi-degradasi di Liga 1 hingga Liga 3. KLB PSSI akan berjalan pada 16 Februari 2023 dengan agenda utama pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Exco PSSI periode 2023-2027.
1
Komentar