Antisipasi Bencana, Polres Badung Konsolidasi Lintas Sektoral

MANGUPURA, NusaBali.com – Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes memimpin apel gabungan TNI, Polri, dan BPBD untuk siaga bencana pada Senin (13/2/2023) pagi.

Apel gabungan ini dihelat untuk ajang konsolidasi sektor depan penanggulangan bencana di Kabupaten Badung. Sebab, perwira menengah Korps Bhayangkara ini menilai potensi bencana belakangan ini cukup tinggi.

Kata Leo, potensi bencana yang cukup tinggi terjadi di wilayah hukum Polres Badung adalah pohon tumbang. Lantaran, cuaca di wilayah Badung tengah dan utara akhir-akhir ini lembap dan sering diguyur hujan.

“Pohon tumbang ini cukup sering mengganggu arus lalu lintas apabila tidak ditangani dengan segera,” ujar Leo usai memimpin apel gabungan di halaman Mapolres Badung, Jalan Kebo Iwa nomor 1 Mengwitani.

Selain konsolidasi personel lintas sektoral penanggulangan bencana, Leo juga menginspeksi perlengkapan kebencanaan. Berbagai jenis alat-alat jenis SAR dan rekonstruksi dipamerkan seperti chainsaw alias gergaji mesin, perahu karet, cangkul, sekop, fire extinguisher dan lainnya.

Alat yang paling sering digunakan belakang ini adalah chainsaw lantaran wilayah hukum Polres Badung khususnya Polsek Abiansemal, Mengwi, dan Petang kerap terjadi pohon tumbang seminggu ke belakang.

“Kami cek baik personel maupun peralatannya untuk mengantisipasi potensi bencana. Tentu kolaborasi yang kuat dibutuhkan antara ketiga lini sektor ini,” tegas mantan Kasat PJR Ditlantas Polda Bali.

Khusus untuk anggota Korps Bhayangkara di lingkungan Polres Badung, Leo menjanjikan reward untuk personel yang berprestasi saat bertugas. Terutama personel yang mampu merangkul masyarakat dan menjadi solusi dari permasalahan yang ada di tengah komunitas, termasuk soal kebencanaan. *rat