Alat Berat Rusak, Truk ke TPA Sarbagita Antre
Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana minta Dinas LHK intens berkoordinasi dengan desa/kelurahan yang mempunyai TPS3R agar memaksimalkan pengolahan sampah berbasis sumber.
DENPASAR, NusaBali
Truk pengangkut sampah di kawasan Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) Sarbagita, Denpasar Selatan kembali mengular alias antre panjang, Selasa (14/2). Antrean tersebut sampai ke pintu masuk kawasan Kelurahan Serangan akibat alat berat pengurai sampah mengalami kerusakan sejak 22 Januari 2022.
Imbas dari antrean tersebut, pengangkutan sampah di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di Kota Denpasar menjadi terhambat yang mengakibatkan sampah meluber.
Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar I Ketut Adi Wiguna, Selasa (14/2), mengungkapkan, setelah melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan petugas di TPA Suwung, kendala yang dihadapi di lapangan karena alat berat mengalami kerusakan.
Kerusakan alat berat tersebut sampai saat ini belum dilakukan perbaikan sehingga truk sampah tidak bisa masuk ke kawasan TPA.
“Yang kedua, karena kondisi penyempitan lahan, dan ketiga memang karena kondisi curah hujan yang membuat kondisi kawasan (TPA) tersebut becek,” kata Adi Wiguna.
Sementara itu, guna memastikan proses penanganan sampah yang menumpuk di TPS berjalan lancar, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana langsung meninjau TPS Yangbatu, Selasa (14/2).
Sekda Alit Wiradana menekankan agar seluruh jajaran Dinas LHK bekerja optimal guna mengatasi penumpukan sampah yang pengangkutannya sempat terganggu karena kondisi cuaca. Dia berharap, penanganan ini dapat tuntas secepat mungkin, sehingga tidak mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar.
Selain itu Sekda Alit Wiradana juga meminta Dinas LHK lebih intens berkoordinasi dengan desa atau kelurahan yang mempunyai TPS3R agar memaksimalkan pengolahan sampah berbasis sumber, serta melakukan pemilahan sampah.
“Sesuai arahan Bapak Walikota, agar penumpukan sampah ini segera tertangani, dan kami juga sudah instruksikan supaya semua TPS dipantau, diantisipasi, dan dioptimalkan pengangkutannya secara berkala, sehingga sampah tidak meluber dan menumpuk,” tandas Sekda Alit Wiradana.
Kepala Dinas LHK Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa mengatakan, saat ini petugas dari Dinas LHK Denpasar sedang melaksanakan penanganan. “Penanganan dilaksanakan secara bertahap, semoga bisa segera tertangani,” kata Gustra sapaan akrab IB Putra Wibawa. *mis
Imbas dari antrean tersebut, pengangkutan sampah di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di Kota Denpasar menjadi terhambat yang mengakibatkan sampah meluber.
Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar I Ketut Adi Wiguna, Selasa (14/2), mengungkapkan, setelah melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan petugas di TPA Suwung, kendala yang dihadapi di lapangan karena alat berat mengalami kerusakan.
Kerusakan alat berat tersebut sampai saat ini belum dilakukan perbaikan sehingga truk sampah tidak bisa masuk ke kawasan TPA.
“Yang kedua, karena kondisi penyempitan lahan, dan ketiga memang karena kondisi curah hujan yang membuat kondisi kawasan (TPA) tersebut becek,” kata Adi Wiguna.
Sementara itu, guna memastikan proses penanganan sampah yang menumpuk di TPS berjalan lancar, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana langsung meninjau TPS Yangbatu, Selasa (14/2).
Sekda Alit Wiradana menekankan agar seluruh jajaran Dinas LHK bekerja optimal guna mengatasi penumpukan sampah yang pengangkutannya sempat terganggu karena kondisi cuaca. Dia berharap, penanganan ini dapat tuntas secepat mungkin, sehingga tidak mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar.
Selain itu Sekda Alit Wiradana juga meminta Dinas LHK lebih intens berkoordinasi dengan desa atau kelurahan yang mempunyai TPS3R agar memaksimalkan pengolahan sampah berbasis sumber, serta melakukan pemilahan sampah.
“Sesuai arahan Bapak Walikota, agar penumpukan sampah ini segera tertangani, dan kami juga sudah instruksikan supaya semua TPS dipantau, diantisipasi, dan dioptimalkan pengangkutannya secara berkala, sehingga sampah tidak meluber dan menumpuk,” tandas Sekda Alit Wiradana.
Kepala Dinas LHK Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa mengatakan, saat ini petugas dari Dinas LHK Denpasar sedang melaksanakan penanganan. “Penanganan dilaksanakan secara bertahap, semoga bisa segera tertangani,” kata Gustra sapaan akrab IB Putra Wibawa. *mis
Komentar