Warga Payangan Harapkan Bisa Cetak e-KTP di Puspem

Warga dari kecamatan paling utara Kabupaten Gianyar ini tetap harus pergi ke pusat kota untuk melakukan perekaman. Syukur hasilnya bisa langsung, jika harus menunggu beberapa hari, membuat mobilitas warga semakin tinggi.

“Kalau kami dekat kota tidak masalah, tapi kami di Kecamatan Payangan cukup jauh ke kota Gianyar, apalagi kalau dari Kerta sangat jauh itu,” keluh salah seorang warga Payangan, Rabu (15/2). Menurutnya, masyarakat kesulitan mencetak e-KTP karena di kantor Camat Payangan tidak ada blangko dan tinta untuk mencetak. “Sebelumnya bisa mencetak KTP, tapi sejak tiga bulan lalu katanya tidak ada blangko,” ujarnya. Warga pun diminta langsung ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk pencetakan e-KTP.

Kadisdukcapil Gianyar, Tjokorda Agusnawa mengakui tidak mendroping blangko e-KTP ke Kecamatan Payangan. Alasannya di kantor Camat Payangan tidak ada reabon atau tinta untuk pencetakan e-KTP. “Tidak benar blangko habis, Disdukcapil selalu siap. Pengadaan tinta ranahnya di kecamatan, kalau tidak ada tinta percuma kami berikan blangko, sementara banyak juga yang membutuhkan blangko,” ujar Tjokorda Agusnawa.  

Memaksimalkan pelayanan publik, Disdukcapil jemput bola ke sekolah-sekolah dan desa menyasar remaja yang menginjak umur 17 tahun. “Yang mencetaknya adalah Disdukcapil, nanti dikirimkan ke kecamatan kemudian didistribusikan ke desa,” jelas Tjokorda Agusnawa. Dia menegaskan, Disdukcapil tidak pernah kekurangan blangko atau reaborn. “Namun blangko harus diamprah setiap saat, siapa yang duluan amprah itu yang diutamakan. Kami juga sharing dengan Disdukcapil seluruh Bali. Dimana ada kekurangan dimana ada kelebihan. Sehingga Disdukcapil tidak pernah kekurangan blangko," tegas Tjokorda Agusnawa. *nvi