Digusur ManCity di Puncak, Arsenal Masih Yakin Bisa Juara
LONDON, NusaBali
Manchester City menggusur Arsenal dari puncak klasemen sementara, usai menang 3-1 dalam matchday ke-12 Liga Premier Inggris di Emirates Stadium, London, Kamis (16/2) dinihari WITA.
Meski tergusur dari puncak, pelatih Arsenal Mikel Arteta masih yakin timnya mampu juara. City unggul terlebih dulu berkat gol Kevin de Bruyne sebelum tendangan penalti Bukayo Saka menyamakan kedudukan 1-1. Jack Grealish dan Erling Haaland mencetak dua gol untuk ManCity di babak kedua, yang mengubah skor 3-1.
Kemenangan itu membuat City menggeser Arsenal dari puncak klasemen sementara Liga Premier Inggris. Kedua klub saat ini memiliki 51 poin, dengan City unggul selisih gol dari Arsenal.
Meski tergeser, manajer Arsenal Mikel Arteta malah sesumbar dan percaya diri The Gunners akan merengkuh gelar juara Liga Inggris pada akhir musim ini. "Mereka masih memiliki keyakinan juara itu, saya bisa merasakannya. Mereka merasa bisa melakukannya," kata Arteta.
Setelah mengalahkan Manchester United pada 22 Januari 2023, Arsenal unggul lima poin di puncak klasemen dengan punya satu laga sisa di tangan. Namun, sejak itu mereka hanya mendulang satu poin dari kemungkinan sembilan poin.
"Saya punya keyakinan lebih besar bisa juara dibanding sebelum pertandingan. Dengan performa dan level permainan tim, kami rasa bisa mengalahkan mereka. Sampai lahirnya gol kedua, kami masih menguasai mereka," kata Arteta.
"Perbedaannya di kotak penalti. Mereka punya tiga peluang dan memaksimalkannya. Kami punya peluang juga dan tidak memanfaatkannya," kata pelatih asal Spanyol itu.
Arteta menambahkan tetap merasa kecewa karena kekalahan di kandang tersebut. Namun, lagi-lagi dia mengatakan malah lebih yakin Tim London Utara itu bakal jadi kampiun Liga Inggris musim ini. Menurutnya, Man City adalah tim terbaik di dunia dan Arsenal menyamai level mereka.
Sementara gelandang Arsenal, Martin Odegaard, mengakui timnya harus lebih mematikan di depan gawang lawan. Hanya satu dari 10 tembakan The Gunners yang mengarah ke gawang.
"Kami tidak cukup tajam. Kadang peluang masuh menjadi gol, terkadang tidak. Itu yang harus kami tingkatkan. Kami perlu lebih tajam dan bertahan lebih baik," ujar Odegaard. *ant
1
Komentar