Bulan Bahasa Bali di Desa Adat Kapal, Anak SD Nyurat Aksara Bali, Krama Istri Mesatwa
MANGUPURA,NusaBali
Pelaksanaan Bulan Bahasa Bali V 2023 di Desa Adat Kapal, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, Badung, Minggu (19/2) dipusatkan di Wantilan Desa Adat Kapal.
Bulan Bahasa Bali yang dimulai sejak pukul 08.00 Wita itu diisi dengan kegiatan Gending Rare, Mesatawa dan Nyurat Aksara Bali. Untuk Gending Rare pesertanya anak-anak TK, Nyurat Aksara Bali diikuti anak-anak SD dan Lomba Mesatwa para pesertanya kalangan krama istri, terutama para ibu-ibu anggota PKK. “Tujuannya menumbuhkan rasa cinta terhadap Aksara dan Bahasa Bali,” ujar Made Gede Wawan Dharmawan, Ketua Karang Taruna Widnya Dharma Bhakti, Kelurahan Kapal, yang juga dari pihak Panitia Pelaksana.
Lebih lanjut dikatakan, dalam Bulan Bahasa Bali tersebut juga dipamerkan ‘Sastra Widya’, yakni seni aksara Bali. “Seperti kaligrafi hasil karya anak-anak Pasraman Sadhu Gunawan, Desa Adat Kapal,” kata Dharmawan.
Bendesa Adat Kapal I Ketut Sudarsana, mengatakan kegiatan Bulan Bahasa Bali sesuai dengan Perda No 9/2019. Dijelaskan, sesuai petunjuk dari provinsi ada tiga kegiatan yang dilaksanakan. Pertama Mesatawa Bali, Menulis Aksara Bali dan Lomba Gending Rare Anak-anak. Kegiatan dirangkai dengan pameran Sastra Widnya.
Dikatakan Sudarsana, sebagai warisan budaya yang adiluhung, Bahasa dan Aksara Bali patut dilestarikan. “Karena itulah kami laksanakan kegiatan ini,” ujar pria yang juga seorang penulis lontar ini.
Selain krama Desa Adat Kapal, kegiatan Bulan Bahasa Bali dihadiri pihak OPD terkait Pemkab Badung dan kalangan tokoh masyarakat. *K17
Komentar