Presiden Jokowi Ingatkan Para Gubernur Antisipasi Inflasi
BALIKPAPAN,NusaBali
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan para gubernur di seluruh Indonesia untuk mengantisipasi inflasi yang berdampak pada harga bahan pokok.
Untuk itu, para gubernur se -Indonesia diminta saling komunikasi mengatasi harga pangan agar terjangkau. Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) tahun 2023, di Ballroom Hotel Novotel, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (23/2). Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, yang didampingi oleh Asisten Pemerintahan Provinsi Bali I Gede Dewa Indra Putra dan Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi Bali Sukra Negara hadir mewakili Gubernur Bali Wayan Koster.
Presiden Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, serta Gubernur Kalimantan Timur sekaligus Ketua Umum APPSI Isran Noor.
Di hadapan para Gubernur, Presiden Jokowi meminta jajaran pemerintah di daerah untuk menjaga stabilitas suplai dan harga pangan, terutama beras. “Jangan sampai yang terjadi pasokannya enggak ada. Jaga pasokan, jaga harga,” ujar Presiden Jokowi.
Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta kepala daerah untuk menggenjot produksi beras di wilayah masing-masing. “Sekali lagi, saya ingin kita memiliki sense yang sama mengenai urusan pangan. Jangan nanti sudah kejadian, barangnya enggak ada karena produksinya enggak kita kontrol, baru semuanya kita teriak,” ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Lebih lanjut, Kepala Negara meminta para kepala daerah untuk saling bekerja sama dalam memenuhi kebutuhan pangan di setiap daerah, sesuai dengan komoditas andalan masing-masing. “Kolaborasi, telepon antargubernur penting. Suplai yang banyak, misalnya dari Jawa Timur, lihat ada kelebihan surplus berapa, yang kurang tolong segera tarik ke daerah yang kekurangan,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi kembali mengingatkan kepala daerah mengenai dampak kenaikan harga pangan terhadap inflasi. Presiden mengungkapkan bahwa inflasi pada Januari lalu hampir 50 persen dipengaruhi oleh kenaikan beras.
“Saya sekarang setiap ke daerah, saya cek ke pasar, lihat ke pasar, meskipun satu atau dua pasar. Saya ingin mengontrol dan memastikan bahwa barangnya itu ada. Kalau barangnya ada, yang kedua harganya bener atau enggak bener, karena menyangkut inflasi,” tandasnya.
Sementara Gubernur Kaltim sekaligus Ketua Umum APPSI Isran Noor menyampaikan bahwa Rakernas APPSI yang bertema ‘Menyongsong Pemerintahan Baru Pasca Pilpres Tahun 2024’ bertujuan untuk merumuskan hal yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan provinsi di seluruh Indonesia. “Rakernas APPSI kali ini akan banyak membahas terkait dengan persoalan-persoalan kerja sama, persoalan-persoalan tugas dalam hal pembangunan di seluruh provinsi di seluruh Indonesia, termasuk tanggung jawab dan tugas gubernur sebagai wakil pemerintah pusat dan juga sebagai kepala daerah,” kata Isran. *nat
1
Komentar