Capaian Vaksin Booster Kedua Naik
DENPASAR, NusaBali
Capaian vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster kedua di Bali masih jadi yang tertinggi di Indonesia.
Meski demikian, capaian booster kedua ini masih relatif rendah jika dibandingkan capaian dosis sebelumnya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, booster kedua lansia sudah mencapai 38.704 orang atau 8,5 persen dari sasaran. Sementara itu pada kelompok masyarakat umum telah mencapai 52.740 atau 2,4 persen dari sasaran. Di sisi lain, sebanyak 34.278 tenaga kesehatan sudah mendapat suntikan booster kedua atau 93,4 dari total sasaran.
“Yang antusias itu dari pelaku pariwisata. Itu yang kita kedepankan karena mereka berhadapan langsung dengan wisatawan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Bali Dr dr I Nyoman Gede Anom MKes, Senin (27/2).
Terkait dengan booster kedua lansia, dr Anom menyebut terus mengalami peningkatan. Selama ini salah satu kendala kelompok lansia enggan melakukan vaksinasi booster kedua karena tidak ada pihak keluarga yang mengantar.
Namun dengan adanya kebijakan booster kedua untuk masyarakat umum, para lansia ini bisa mendatangi fasyankes untuk mendapatkan booster kedua bersama anggota keluarga lainnya. “Lansia tetap jalan, malah kita pakai upaya jemput bola,” tambah dr Anom.
Dikatakannya, target terdekat yang bisa diraih saat ini adalah mendekati capaian booster pertama yang juga masih terus digenjot pencapaiannya. Adapun booster pertama lansia sudah mencapai 58,5 persen atau 266.020 orang. Sementara itu booster kedua masyarakat umum sudah mencapai 60,1 persen atau 1.308.433 orang.
Terkait jumlah stok vaksin, dr Anom menyampaikan masyarakat tidak perlu khawatir karena pihaknya terus melakukan pemesanan kepada Kementerian Kesehatan, untuk seterusnya nanti akan diedarkan ke seluruh dinas kesehatan kabupaten/kota.
Adapun stok vaksin yang ada di Dinas Kesehatan Provinsi Bali saat ini terdiri dari vaksin Pfizer 10.500 dosis, vaksin Indovac 1.000 dosis, dan vaksin Zifivax sebanyak 806 dosis. *cr78
Komentar