Remaja Beli iPhone dan Matajen Pakai Uang Curian

Uang hasil curian dipakai untuk membeli iPhone hingga judi sabung ayam (tajen). Kapolsek Sawan AKP Dewa Putu Sudiasa mengatakan, korban berinisial Nyoman R,66, pada Kamis (2/3) lalu, sempat menyimpan uang tunai sebesar Rp 8 juta di dalam tas. Tas ini kemudian disimpan di dalam lemari kamarnya. Namun uangnya raib, pada Selasa (7/3). Dia mendapati tasnya sudah dalam keadaan terbuka

Setelah diselidiki, uang tersebut rupanya dicuri oleh Gede RK. Siswa SMP itu mengaku masuk ke rumah korban saat situasi sedang sepi. Selanjutnya, Gede RK masuk ke kamar korban dan membuka lemari tempat menyimpan uang. Gede RK kemudian mengambil seluruh uang milik korban.

Setelah berhasil mendapatkan uang milik korban, pelaku menggunakan uang tersebut untuk membeli ponsel merk iPhone Rp 5,2 juta, membeli dua pakaian seharga Rp 200.000, bermain judi tajen hingga kalah Rp 1,8 juta, dan diberikan kepada ibunya Rp 400.000. Uang korban hanya tersisa Rp 340.000.

AKP Sudiasa menyebutkan, kasus ini sudah diselesaikan melalui mekanisme restorative justice pada Senin (6/3). Orangtua pelaku dengan korban dipertemukan di Mapolsek Sawan. Saat dimediasi, orangtua pelaku sudah mengembalikan uang milik korban Rp 5,5 juta lebih. Sementara sisanya lagi Rp 2,4 juta dijanjikan akan dicicil selama tiga kali.

Orangtua korban juga berjanji akan membimbing anaknya, agar tidak mengulangi perbuatan serupa, maupun perbuatan yang melanggar hukum lainnya. "Korban dan orangtua pelaku sudah sepakat tidak melanjutkan permasalahan ini ke proses hukum. Sudah diselesaikan dengan restorative justice, dimediasi di kantor desa," tandasnya.*mz