Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Bali Berharap Okupansi Hotel Naik Jadi 80%
DENPASAR,NusaBali
Pemprov Bali, menyambut gembira dan berterimakasih terhadap rencana Bali sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia Usia -20 Tahun.
Event tersebut diyakini berdampak positif terhadap pariwisata, khususnya tingkat hunian kamar hotel. “Pertama, memang Bali kan brand-nya kuat. Kita berterimakasih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA. Ini sangat kami apresiasi karena semakin banyak event di Bali, tentunya semakin banyak wisman yang datang ke Bali. Apalagi, pendukung (tim sepakbola) banyak, penontonnya banyak,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Bali Tjokorda Bagus Pemayun, kepada media dalam pertemuan di ruang Bali Tourism Media Centre (BTMC) Dinas Pariwisata Bali, Selasa (7/3).
Menjawab media, Tjok Pemayun mengatakan Gubernur memang sudah mengarahkan agar memang lebih banyak mengadakan event di Bali.
”Apalagi sebagai tuan rumah itu bagus sekali. Karena ada thematiknya ke depan, event sport tourism, sepakbola,” ujar dia.
Pendukungnya tentu banyak, hotel bisa terisi. Demikian juga long stay-nya. “Sekian hari ikut, babak pertama dan seterusnya sampai final,” ucap Tjok Bagus Pemayun.
Sementara Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, I Gusti Ngurah Agung Rai Suryawijaya atau Rai Suryawijaya yang juga Ketua BPC PHRI Badung, mendukung Bali sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
“Ini akan memberikan dampak positif terhadap tingkat hunian hotel,” ujarnya.
PHRI Bali berharap penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia, dengan salah satu stadion yang direncanakan yaitu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dapat membantu menaikkan okupansi hotel menjadi 80 persen.
Apalagi nanti, akan ada kemudahan yang diberikan oleh Kemenkumham, yakni visa khusus untuk penonton atau fans (tim). “Ini sangat luar biasa,” ucap Rai Suryawijaya.
Dengan adanya penambahan wisatawan, okupansi bisa meningkat. Sehingga pemulihan pariwisata bisa dipercepat dan ekonomi bangkit lebih kuat.
Saat ini dengan kedatangan 13,2 ribu wisman per hari, okupansi hotel rata- rata 63 persen. “Ada juga yang 70-80 persen, tetapi secara umum regional okupansi Bali 63 persen,” ujarnya.
Rai Suryawijaya berharap, fans tim U-10 yang diharapkan datang wisman Eropa diantaranya. Alasannya, Eropa itu besar, fansnya banyak, selain Amerika dan Australia. *K17
Komentar