Konser Amal Ariana Grande Sukses
Raup Rp 171 miliar, didonasikan untuk para korban bom Manchester
JAKARTA, NusaBali
Konser amal One Love Manchester yang digagas penyanyi Ariana Grande sukses berlangsung dengan penuh haru sekaligus gembira dari 50 ribu penonton yang bersatu melawan ketakutan akan terorisme.
Konser yang dibuat mendadak itu sekaligus menjadi ajang musik terbesar sepanjang tahun ini dengan diisi oleh para musisi papan atas dunia dan 50 ribu tiket ludes terjual tak sampai dua pekan.
Beberapa musisi yang menampakkan diri adalah Justin Bieber, Miley Cyrus, Katy Perry, Robbie Williams, Take That, Liam Gallagher, dan Little Mix. Para penonton pun mengangkat tanda 'We stand together' dan 'For our angels' selama konser berlangsung.
Kehadiran para penonton ini seolah menandakan publik Manchester tidak takut meski 24 jam sebelumnya Inggris kembali diguncang teror di London Bridge dan Borough Market.
Ariana Grande dan beberapa musisi dunia lainnya yang tampil di konser tersebut berhasil mengumpulkan total hingga 10 juta Pounds atau Rp 171 miliar untuk didonasikan.
Dilansir detik dari NME, Senin (5/6), uang tersebut didapatkan dari donasi dan penjualan tiket. Khusus di transaksi online, mereka mengumpulkan 2 juta Pounds atau Rp 34 miliar.
Para penggemar sudah sejak sore hari memadati kawasan Old Trafford untuk menonton konser tersebut, banyak di antara mereka yang terkenang suasana teror bom di malam usai konser Dangerous Women Tour Ariana Grande dua pekan lalu.
Ketika Ariana naik ke atas panggung, suasana haru bercampur histeris pecah saat ia menyanyikan lagu hit My Everything bersama paduan suara sekolah yang disebut juga menjadi target teror Manchester lalu.
Di kesempatan lain, ia juga menyanyikan "Dont Look Back In Anger" bersama dengan Chris Martin. "Manchester, I love you So, so, much!," seru ariana diatas panggung.
Di panggung, Justin Bieber memberikan penghormatan khusus untuk korban bom Manchester 22 Mei lalu. "Saya hanya ingin memberikan penghargaan dan penghormatan untuk mereka yang telah kehilangan, untuk mereka yang telah pergi dari sisi kita," kata Bieber di atas panggung Old Trafford, diberitakan People.
Bukan hanya penonton, para petugas keamanan yang berjaga pun sebagian ikut hanyut dalam suasana. Untuk penjagaan konser ini, sebanyak 13 ribu polisi dan petugas keamanan dikerahkan.
"Kami di sini untuk menunjukkan dukungan kami kepada Manchester lebih dari apa pun. Para teroris itu tidak akan meredam semangat kami," kata salah seorang penonton, Abdullah Mala, 34 seperti dilansir cnnindonesia.
Sebelumnya, teror bom meledak usai konser Ariana Grande di Manchester Arena dua pekan lalu dan menewaskan 22 orang juga melukai lebih dari 116 anak lainnya. *
Komentar