Fenomena Gerhana Matahari Hibrid Terjadi 20 April 2023, Inilah Perkiraan Lokasi dan Ciri-cirinya!
Inilah perkiraan lokasi Fenomena Gerhana Matahari Hibrid yang akan terjadi pada 20 April 2023 beserta ciri-cirinya.
DENPASAR, NusaBali.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) prediksi akan terjadi Gerhana Matahari Hibrid pada 20 April 2023 mendatang.
Gerhana Matahari Hibrid adalah salah satu fenomena langit yang akan terjadi pada 20 April 2023 ini.
Namun, seperti apa ciri-ciri Gerhana Matahari Hibrid dan di mana lokasi terjadinya pada 20 April 2023 nanti?
Sebagaimana dikutip dari laman resmi BMKG pada, Jumat (10/03/2023) tentang lokasi Fenomena Gerhana Matahari Hibrid dan ciri-cirinya.
Fenomena Gerhana Matahari Hibrid yang akan terjadi pada 20 April 2023 di Indonesia ini yaitu Gerhana Matahari Total dan Gerhana Matahari Sebagian.
Pada sebagian wilayah utara Provinsi Aceh tidak dapat melihat Gerhana Matahari Hibrid.
Gerhana Matahari Total akan bisa dilihat di tiga provinsi, yaitu Maluku, Papua Barat dan Papua.
Sementara untuk daerah lainnya akan mengamati Gerhana Matahari Sebagian, yaitu dengan magnitudo gerhana tertentu.
Di Indonesia, gerhana akan mulai pada pagi hari yaitu pada pukul 09.25.52,1 WIB di Parigi dan Jawa Barat.
Sementara untuk Aceh dan Meureudu akan dapat mengamati gerhana dengan waktu paling akhir, yaitu pada pukul 10.43.45,5 WIB.
Namun, bagaimana ciri-ciri Gerhana Matahari Hibrid?
Dilansir dari laman BMKG, Gerhana Matahari Hibrid memiliki 2 jenis, yaitu gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total.
Selanjutnya, ada 3 macam bayangan bulan saat Gerhana Matahari Hibrid, yaitu antumbra, penumbra, dan umbra.
- Pada wilayah yang terlewati antumbra akan muncul gerhana matahari cincin.
- Pada wilayah yang terkena penumbra akan muncul gerhana matahari sebagian.
- Pada daerah tertentu lainnya yang terlewati umbra akan muncul gerhana matahari total.
Itulah perkiraan lokasi Fenomena Gerhana Matahari Hibrid yang akan terjadi pada 20 April 2023 beserta ciri-cirinya.*feb
Gerhana Matahari Hibrid adalah salah satu fenomena langit yang akan terjadi pada 20 April 2023 ini.
Namun, seperti apa ciri-ciri Gerhana Matahari Hibrid dan di mana lokasi terjadinya pada 20 April 2023 nanti?
Sebagaimana dikutip dari laman resmi BMKG pada, Jumat (10/03/2023) tentang lokasi Fenomena Gerhana Matahari Hibrid dan ciri-cirinya.
Fenomena Gerhana Matahari Hibrid yang akan terjadi pada 20 April 2023 di Indonesia ini yaitu Gerhana Matahari Total dan Gerhana Matahari Sebagian.
Pada sebagian wilayah utara Provinsi Aceh tidak dapat melihat Gerhana Matahari Hibrid.
Gerhana Matahari Total akan bisa dilihat di tiga provinsi, yaitu Maluku, Papua Barat dan Papua.
Sementara untuk daerah lainnya akan mengamati Gerhana Matahari Sebagian, yaitu dengan magnitudo gerhana tertentu.
Di Indonesia, gerhana akan mulai pada pagi hari yaitu pada pukul 09.25.52,1 WIB di Parigi dan Jawa Barat.
Sementara untuk Aceh dan Meureudu akan dapat mengamati gerhana dengan waktu paling akhir, yaitu pada pukul 10.43.45,5 WIB.
Namun, bagaimana ciri-ciri Gerhana Matahari Hibrid?
Dilansir dari laman BMKG, Gerhana Matahari Hibrid memiliki 2 jenis, yaitu gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total.
Selanjutnya, ada 3 macam bayangan bulan saat Gerhana Matahari Hibrid, yaitu antumbra, penumbra, dan umbra.
- Pada wilayah yang terlewati antumbra akan muncul gerhana matahari cincin.
- Pada wilayah yang terkena penumbra akan muncul gerhana matahari sebagian.
- Pada daerah tertentu lainnya yang terlewati umbra akan muncul gerhana matahari total.
Itulah perkiraan lokasi Fenomena Gerhana Matahari Hibrid yang akan terjadi pada 20 April 2023 beserta ciri-cirinya.*feb
Komentar