Perbaikan Pipa di Sumber Mata Air Gamongan Tuntas

Perbaikan pipa transmisi selama tiga hari belakangan akhirnya tuntas. Pekerja menuntaskan perbaikan hingga Sabtu (11/3) malam. Direktur Perumda Air Minum Tirta Danu Arta Bangli, Dewa Gede Ratno Suparso Mesi mengatakan karena rusaknya jaringan pipa transimisi mengakibatkan pasokan air ke pelanggan, khususnya di Kota Bangli, terganggu. Di beberapa zona juga tidak mendapat pasokan air. "Pasca kejadian kami lakukan pola bergilir untuk pendistribusian air," ungkapnya Minggu (12/3).

Menurut direktur asal Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli ini kondisi medan yang tidak memungkinkan maka pihaknya melakukan perubahan jalur pipa. Perubahan jalur dilakukan untuk mempercepat perbaikan dan pasokan air bisa normal. "Begitu diterjang longsor,  jaringan pipa amblas dan kondisi pipa ada didasar sungai. Pipa yang rusak sekitar 120 meter. Kemudian, untuk percepat proses perbaikan maka dilakukan perubahan jalur pipa,” jelasnya.

Sementara untuk perbaikan jaringan pipa sumber mata air Tirta Barong di Sungai Sangsang yang sempat putus karena diterjang air bah, masih berlangsung. Pihaknya menyebutkan jika  proses  perbaikan pipa yang putus  sudah kelar, namun air juga belum mengalir. Kondisi ini karena ada pipa yang tersumbat.

"Dari hasil penelusuran diketahui ada jaringan pipa yang tersumbat. Petugas sedang mencari titik pipa yang tersumbat," kata dirut yang akrab disapa Dewa Rono.

Kerusakan jaringan pipa Tirta Barong berdampak pada layanan pelanggan di LC Uma Aya. "Mudah-mudahan hari ini pengerjaan bisa rampung sehingga air kembali normal. Kami memohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami sudah berusaha sekuat tenaga agar setiap terjadi gangguan bisa secepat mungkin teratasi," imbuhnya. *esa