Polres Bentuk Tim UKL, Sasar WNA Pelanggar Lalulintas
TABANAN, NusaBali
Polres Tabanan membentuk tim UKL (unit kecil lengkap) dengan menyasar para pelanggar lalulintas, terutama WNA (warga negara asing).
Tim ini sudah mulai bertugas sejak Sabtu (18/3). Tim UKL gabungan personel dari Satlantas, Samapta, Reskrim, Intelkam, dan Binmas. Tim dibentuk sebagai upaya pencegahan huru-hara karena pelanggaran lalulintas. Kasubag Humas Polres Tabanan AKP I Nyoman Subagia, seizin Kapolres Tabanan AKBP Leo Dedy Defretes, menegaskan tim pada Sabtu (18/3), melaksanakan razia gabungan di Jalan Nyanyi - Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan.
Dari razia tersebut, kata AKP Subagia, ditemukan pelanggar WNA tanpa helm atas nama Zarwel asal Swedia. "Terhadap WNA yang melanggar ini sudah dikenakan tilang oleh petugas," jelasnya, Minggu (19/3).
Menurutnya, tak hanya WNA, warga lokal juga turut menjadi atensi dalam razia. "Namun secara umum UKL dibentuk untuk mengantisipasi timbulnya pelanggaran lalulintas yang dilakukan WNA," katanya.
Dia mengimbau kepada wisatawan ke Bali wajib menaati peraturan lalulintas di Indonesia. "Tim UKL turun fokus pada jalur wisata yang ada di Tabanan," tandas AKP Subagia.
Sebelumnya, Polres Tabanan juga telah menyisir plat kendaraan palsu bagi pengendara WNA. Penyisiran dilakukan pada jalur wisata, seperti jalur wisata ke Tanah Lot, Ulun Danu Beratan, maupun ke Desa Jatiluwih.*des
1
Komentar