Jaya Negara-Arya Wibawa Ucapkan Selamat Hari Suci Nyepi Saka 1945
Momen Mulat Sarira, Dengan Spirit Vasudhaiva Kutumbakam Bangkit Bersama Pascapandemi
DENPASAR, NusaBali
Umat Hindu akan memperingati Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945/2023 pada Buda Paing Uye, Rabu (22/3). Seluruh rangkaian dimulai dari Pamelastian, Tawur Agung Kasanga, Nyepi, dan Ngembak Geni diharapkan dapat dilaksanakan dengan khidmat sesuai dengan dresta masing-masing tanpa mengurangi makna.
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, mengajak segenap umat Hindu dan masyarakat Kota Denpasar untuk melaksanakan seluruh rangkaian Hari Suci Nyepi sebagai suatu yadnya suci meningkatkan sradha bakti dalam melaksanakan dharma agama dan dharma negara.
Dalam rangkaian Hari Suci Nyepi, Walikota Jaya Negara mengimbau segenap komponen masyarakat untuk memanfaatkan momen ini sebagai kesempatan untuk introspeksi diri atau mulat sarira saling menghormati, mengembangkan rasa toleransi berdasarkan konsep Catur Paramitha dan Tri Hita Karana hidup berdampingan menghormati keragaman budaya dengan spirit vasudhaiva kutumbakam bangkit bersama pascapandemi.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memaknai Nyepi sebagai kontrol diri dan mulat sarira, dengan spirit vasudhaiva kutumbakam bangkit bersama pascapandemi,” ujarnya.
Wawali Arya Wibawa berpesan agar senantiasa bersama-sama dalam meningkatkan kewaspadaan dan mawas diri sebagai ajang mulat sarira. Sehingga seluruh umat manusia dapat terbebas dari mara bahaya serta mampu meningkatkan kesejahteraan hidup pascapandemi.
Wawali Arya Wibawa juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan semangat menyama braya, saling membantu, saling memiliki, dan saling asah, asih, asuh.
“Selamat melaksanakan rangkaian upacara Hari Suci Nyepi Saka 1945 kepada segenap umat se-dharma dan masyarakat yang melaksanakannya. Semoga Hari Suci Nyepi tahun ini dapat menjadi ajang introspeksi diri dan mulat sarira untuk meningkatkan sradha bakti sesuai dengan swadarma kita masing-masing untuk mewujudkan Denpasar sebagai Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju, dengan spirit vasudhaiva kutumbakam, bangkit bersama pascapandemi,” tutur Wawali Arya Wibawa. *mis
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, mengajak segenap umat Hindu dan masyarakat Kota Denpasar untuk melaksanakan seluruh rangkaian Hari Suci Nyepi sebagai suatu yadnya suci meningkatkan sradha bakti dalam melaksanakan dharma agama dan dharma negara.
Dalam rangkaian Hari Suci Nyepi, Walikota Jaya Negara mengimbau segenap komponen masyarakat untuk memanfaatkan momen ini sebagai kesempatan untuk introspeksi diri atau mulat sarira saling menghormati, mengembangkan rasa toleransi berdasarkan konsep Catur Paramitha dan Tri Hita Karana hidup berdampingan menghormati keragaman budaya dengan spirit vasudhaiva kutumbakam bangkit bersama pascapandemi.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memaknai Nyepi sebagai kontrol diri dan mulat sarira, dengan spirit vasudhaiva kutumbakam bangkit bersama pascapandemi,” ujarnya.
Wawali Arya Wibawa berpesan agar senantiasa bersama-sama dalam meningkatkan kewaspadaan dan mawas diri sebagai ajang mulat sarira. Sehingga seluruh umat manusia dapat terbebas dari mara bahaya serta mampu meningkatkan kesejahteraan hidup pascapandemi.
Wawali Arya Wibawa juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan semangat menyama braya, saling membantu, saling memiliki, dan saling asah, asih, asuh.
“Selamat melaksanakan rangkaian upacara Hari Suci Nyepi Saka 1945 kepada segenap umat se-dharma dan masyarakat yang melaksanakannya. Semoga Hari Suci Nyepi tahun ini dapat menjadi ajang introspeksi diri dan mulat sarira untuk meningkatkan sradha bakti sesuai dengan swadarma kita masing-masing untuk mewujudkan Denpasar sebagai Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju, dengan spirit vasudhaiva kutumbakam, bangkit bersama pascapandemi,” tutur Wawali Arya Wibawa. *mis
Komentar