Tumbuh Berkat Motivasi Irfan Jaya
Kisah Rahmat Arjuna di Bali United
MANGUPURA, NusaBali
Nama Rahmat Arjuna Reski memang belum terkenal, seperti pemain Bali United lainnya.
Dia mulai dikenal publik bola Indonesia, terutama semeton Bali United pada akhir musim kompetisi tahun ini. Pemain muda kelahiran 2004 itu pernah dapat dukungan langsung dari winger Bali United Irfan Jaya sebelum jadi pemain profesional seperti saat ini. Ya, saat pertemuan di desa mereka di Sulawesi Selatan.
Irfan Jaya dari Kabupaten Bantaeng dan Rahmat Arjuna dari Bulukumba. Keduanya bertemu dalam pertandingan gala desa yang dimainkan anak desa pada umumnya. Permainan Rahmat saat itu mendapat sorotan dari Irfan Jaya.
Saat itu Irja langsung memberikan pujian kepada Rahmat Arjuna tersebut. Bahkan bukan sekadar memberikan motivasi untuk berani keluar dari kampung halaman untuk bermain bola.
"Saya melihat memang anak ini punya kualitas saat di lapangan. Saya waktu itu bilang ke dia, kalau kamu keluar dari kampung, kamu pasti akan bisa jadi pemain profesional. Lalu dia gabung ke tim junior Bali United hingga akhirnya dia dapat kesempatan bermain di tim senior," jelas Irfan Jaya.
Tidak disangka, ungkapan Irja seketika diiyakan Rahmat Arjuna dan mencoba peruntungan dengan bergabung skuad asuhan Made Pasek Wijaya. Yakni, tim Bali United U-18 pada 2021 dan membawa tim muda Serdadu Tridatu jadi juara Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2021. Rahmat juga memboyong gelar individu sebagai pemain terbaik kategori usia saat itu.
Pasca kesuksesannya bersama tim U-18, Rahmat Arjuna bersama Kadek Arel, Komang Aryantara dan Made Tito juga dipersiapkan dalam agenda kompetisi U-20 tahun lalu. Namun karena kejadian Tragedi Kanjuruhan membuat kompetisi urung untuk dilaksanakan.
Situasi itulah membuat Irfan Jaya dan Rahmat Arjuna dipanggil dalam program latihan tim senior Bali United. Jalan itu jadi yang kedua pertemuannya dengan Irfan Jaya.
Tiga temannya resmi promosi masuk dalam skuad senior, dan Rahmat Arjuna tinggal menunggu waktu menyusul sebagai pemain senior Bali United.
Sejauh ini dia menjalani pemain dari tim U-20 dan hal itu diatur dalam regulasi Liga 1. Regulasi Liga 1 2022/2023 Pasal 25 ayat (4) yang menyatakan klub dapat memainkan pemain U20 di tim utama Liga 1 sewaktu-waktu, sepanjang disahkan dalam Sistem Informasi dan Administrasi PSSI (SIAP) tanpa mengurangi jumlah 35 kuota pemain. Rahmat Arjuna sukses memberikan satu assist untuk Ilija Spasojevic saat menjamu Persita dalam lima penampilannya untuk Bali United.*
Irfan Jaya dari Kabupaten Bantaeng dan Rahmat Arjuna dari Bulukumba. Keduanya bertemu dalam pertandingan gala desa yang dimainkan anak desa pada umumnya. Permainan Rahmat saat itu mendapat sorotan dari Irfan Jaya.
Saat itu Irja langsung memberikan pujian kepada Rahmat Arjuna tersebut. Bahkan bukan sekadar memberikan motivasi untuk berani keluar dari kampung halaman untuk bermain bola.
"Saya melihat memang anak ini punya kualitas saat di lapangan. Saya waktu itu bilang ke dia, kalau kamu keluar dari kampung, kamu pasti akan bisa jadi pemain profesional. Lalu dia gabung ke tim junior Bali United hingga akhirnya dia dapat kesempatan bermain di tim senior," jelas Irfan Jaya.
Tidak disangka, ungkapan Irja seketika diiyakan Rahmat Arjuna dan mencoba peruntungan dengan bergabung skuad asuhan Made Pasek Wijaya. Yakni, tim Bali United U-18 pada 2021 dan membawa tim muda Serdadu Tridatu jadi juara Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2021. Rahmat juga memboyong gelar individu sebagai pemain terbaik kategori usia saat itu.
Pasca kesuksesannya bersama tim U-18, Rahmat Arjuna bersama Kadek Arel, Komang Aryantara dan Made Tito juga dipersiapkan dalam agenda kompetisi U-20 tahun lalu. Namun karena kejadian Tragedi Kanjuruhan membuat kompetisi urung untuk dilaksanakan.
Situasi itulah membuat Irfan Jaya dan Rahmat Arjuna dipanggil dalam program latihan tim senior Bali United. Jalan itu jadi yang kedua pertemuannya dengan Irfan Jaya.
Tiga temannya resmi promosi masuk dalam skuad senior, dan Rahmat Arjuna tinggal menunggu waktu menyusul sebagai pemain senior Bali United.
Sejauh ini dia menjalani pemain dari tim U-20 dan hal itu diatur dalam regulasi Liga 1. Regulasi Liga 1 2022/2023 Pasal 25 ayat (4) yang menyatakan klub dapat memainkan pemain U20 di tim utama Liga 1 sewaktu-waktu, sepanjang disahkan dalam Sistem Informasi dan Administrasi PSSI (SIAP) tanpa mengurangi jumlah 35 kuota pemain. Rahmat Arjuna sukses memberikan satu assist untuk Ilija Spasojevic saat menjamu Persita dalam lima penampilannya untuk Bali United.*
Komentar