‘Tenung Pengider Bhuana’ ST Dharma Laksana, Apresiasi Kiprah Balian
DENPASAR, NusaBali.com - ST Dharma Laksana, Banjar Kaja Panjer, Denpasar Selatan mengangkat tema ogoh-ogoh ‘Tenung Pengider Bhuana’ yang menceritakan seorang balian atau ‘orang pintar’ yang mampu menyembuhkan seseorang dari penyakit non medis.
Cerita ini terpicu fenomena kerauhan (kesurupan) yang kerap viral di media sosial. Bahkan ada anggapan gila terhadap mereka yang menggeluti ilmu kebatinan.
“Dari fakta itulah muncul inspirasi mengangkat tema ogoh-ogoh Tenung Ngider Bhuana yang memberi pesan bahwa tidak semua balian itu palsu, yang semata-mata hanya mencari sensasi dan ketenaran,” kata I Kadek Indra Dwipayana, undagi atau arsitek ogoh-ogoh di Banjar Kaja Panjer.
Dalam ogoh-ogoh ini terdapat dua tokoh karakter yakni seorang balian dan tokoh leak. Karakter Leak tersebut merupakan pengambaran dari ilmu balian tersebut.
Ogoh-ogoh dengan tinggi 4,5 meter ini digarap sejak akhir Desember 2022 dan finish sebelum penilaian dilakukan untuk wilayah Kota Denpasar pada 9 Maret lalu.
“Kendala dalam proses pembuatan ogoh-ogoh ini adalah di bagian tapel Leak untuk mencari detail-detail dan menentukan bentuk wajah yang pas,” kata Dek Indra saat ditemui Sabtu (18/3/2023).
Sementara itu tokoh figuran yang keluar dari punggung Leak juga menjadi titik kerumitan tersendiri dalam pembuatan ogoh-ogoh yang menelan anggaran Rp 15 juta.
Ogoh-ogoh ini menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan seperti ulatan bambu, kertas dan bahan-bahan yang mudah didaur ulang dan tidak mencemari lingkungan. *m03
Berita ini merupakan hasil liputan Ngurah Arya Dinata, mahasiswa Praktek Kerja Lapangan di NusaBali.com
1
Komentar